Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Benar Bus Single Glass Lebih Aman ketimbang Double Glass?

Kompas.com - 12/07/2023, 11:22 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Perdebatan soal bus double glass dan single glass masih terjadi di kalangan para penggemar. Cuma, ada penemuan yang didapatkan PO SAN mengenai keselamatan antara kedua model bus tersebut.

Kurnia Lesani Adnan, Direktur Utama PO SAN, menceritakan, salah satu busnya yang double glass ketika kecelakaan malah melukai pengemudi. Kaca bagian atas malah terjatuh ke kabin saat terjadi benturan.

"Saya itu pernah (ada pengalaman) pengemudi saya itu sobek tangannya (terkena kaca atas yang jatuh ke dalam). Kaca atas itu kan lebih besar, lebih miring juga, risiko lebih besar untuk jatuh ke dalam," kata pria yang akrab disapa Sani itu kepada awak media di Karoseri Laksana Ungaran, Kamis (6/7/2023).

Baca juga: Pengemudi Bus Pariwisata atau Bus AKAP, Mana yang Lebih Enak?

Bus AKAP baru PO SANPO SAN Bus AKAP baru PO SAN

Sani menjelaskan, bagian bando yang ada di tengah kaca bawah dan atas kerap bengkok ke dalam saat terjadi tabrakan. Pada saat itulah kaca bagian atas bisa terjatuh ke kabin, mencelakai pengemudi dan penumpang.

Oleh karena itu, saat ini Sani lebih memilih bus model single glass untuk desain andalan. Secara konstruksi lebih kuat dari double, serta lebih nyaman buat penumpangnya.

"Kaca bagian atas itu sering retak, saat body twist. Bukan karena panas, tapi twist, itu sering terjadi," kata Sani.

Baca juga: Bakal Diresmikan Jokowi Hari Ini, Simak Rute dan Tarif Tol Cisumdawu


Lalu, penumpang yang naik bus double glass sebenarnya kurang bisa menikmati pemandangan ke depan. Posisi bando biasanya tepat di tinggi mata penumpang saat duduk, bikin pandangan terhalang.

"Dari sisi kenyamanan penumpang, lebih nyaman single. Sebenarnya dari sisi perawatan juga lebih gampang single," kata Sani.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com