Andrea Dovizioso Resmi Jadi MotoGP Legend

JAKARTA, KOMPAS.com - Andrea Dovizioso beberapa kali hampir merasakan jadi juara dunia MotoGP. Meski tidak tercapai, pebalap asal Italia ini tetap diangkat menjadi MotoGP Legend oleh Dorna Sports.

Dovizioso baru sekali meraih gelar juara dunia, yakni di kelas 125 cc pada tahun 2004. Sementara di kelas MotoGP, Dovizioso tiga kali menjadi runner-up alias berakhir di peringkat kedua.

Baca juga: Dovizioso Punya Trek Motocross Pribadi

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by MotoGP™ (@motogp)

Kiprahnya di MotoGP juga cukup panjang. Dovizioso masuk ke kelas MotoGP pada 2008. Dia juga sempat bergonta-ganti tim hingga akhirnya pensiun.

VLADIMIR SIMICEK Andrea Dovizioso saat berlaga pada MotoGP San Marino 2022. (Photo by VLADIMIR SIMICEK / AFP)

Saat pertama masuk MotoGP, Dovi masuk ke Repsol Honda hingga 2011. Kemudian, dia pindah ke tim satelit Yamaha Tech3. Lalu, di 2013 pindah ke tim pabrikan Ducati.

Dovi berada di tim Ducati hingga musim 2020. Kemudian, dia sempat rehat dari balapan. Lalu, pada akhir-akhir 2021 dipanggil ke tim satelit Yamaha hingga akhirnya pensiun di 2022.

Baca juga: Dovizioso Kembali ke Motocross Setelah Pensiun MotoGP

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by MotoGP™ (@motogp)

Selama karirnya, Dovi sudah meraih 103 podium dengan 24 kemenangan di antaranya. Selain itu, dia juga meraih 20 pole position dan 22 fastest laps.

Foto: Twitter Andrea Dovizioso

CEO Dorna Sports Carmelo Ezpeleta, mengatakan, Dovi adalah pebalap yang hebat dan juga orang yang baik. Dovi juga telah memberikan banyak kontribusi pada MotoGP.

"Anda telah memberi tahu kami banyak hal dan kehadiran Anda di Safety Commission telah menjadi sesuatu yang penting bagi kami, dan saya juga ingin berterima kasih untuk itu. Kehadiran Anda selalu sangat membantu," ujar Ezpeleta, dikutip dari Motogp.com, Jumat (9/6/2023).

AP/MANU FERNANDEZ Pebalap Ducati asal Italia, Andrea Dovizioso, memacu motornya saat sesi latihan bebas pertama di Montmelo, pada GP Catalunya, Jumat (14/6/2013).

Dovizioso mengatakan, senang mendengarkan apa yang dikatakan Carmelo dan dirinya sangat bangga. Ada hasilnya, semua orang ingin menang, tetapi pada akhirnya jika kembali ke sini dan mendengar hal seperti itu, siapa pun bisa bangga.

"Jadi saya sangat senang dengan hubungan yang kami miliki selama ini dan saya sangat senang bisa kembali hari ini di Mugello, tempat spesial bagi pebalap Italia, dan menjadi Legenda MotoGP. Itu adalah sesuatu yang tidak saya duga dan saya sangat senang berada di samping nama-nama ini," kata Dovi.