JAKARTA, KOMPAS.com - ABB FIA menargetkan penjualan lebih dari 60.000 tiket untuk pelaksanaan Formula E yang digelar tanggal 3-4 Juni 2023. Jumlah yang ditetapkan bahkan jauh melebihi prestasi tahun lalu
Alberto Longo, Co-Founder Formula E, memuji tingginya antusiasme masyarakat Indonesia, khususnya yang ada di Jakarta, pada pelaksanaan balap jet listrik pada 2022.
Dia mengatakan, pihak FIA dan Jakpro sudah mengambil ancang-ancang dalam persiapan ajang balap jet listrik 2023 dengan berkaca pada pelaksanaan tahun lalu.
“Kami berharap bisa menyediakan slot yang lebih banyak (untuk penonton) dan kemungkinan besar hal itu bisa terjadi di tahun ini,” ujarnya dalam sesi wawancara daring, Jumat (26/5/2023).
Baca juga: Pebalap Formula E Pascal Wehrlein Bicara Perbedaan Mobil Gen2 dan Gen3
Longo bersumbar jika dirinya optimistis penjualan tiket di Jakarta akan menyentuh angka 120.000 alias dua kali lipat dari tahun sebelumnya. Alasannya, dikarenakan Formula E Jakarta tahun ini diadakan selama dua hari.
“Kami optimis bisa menggandakan jumlah penjualan (tiket nonton) tahun ini dengan double header (balapan ganda),” kata Alberto.
Dia menambahkan, satu alasan utama dari balapan ganda Formula E tahun ini adalah untuk mengakomodir jumlah pengunjung dan meningkatkan revenue total.
“Jakpro menyampaikan aspirasi penonton kepada kami dan berdiskusi perihal kemungkinan untuk mengadakan balapan ganda. Kami langsung menyetujuinya, mengingat animo penonton Jakarta sangat tinggi,” ucapnya.