JAKARTA, KOMPAS.com - PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) selaku distributor Mazda di Tanah Air berencana untuk membangun pabrik mobil di Indonesia.
Produsen otomotif asal Jepang ini pun mengklaim sedang melakukan persiapan dan studi yang cukup serius untuk mendirikan pabrik di Tanah Air. Hal ini sebagaimana yang diungkapkan oleh Ricky Thio, Managing Director PT EMI.
“Perkembangan pabrik di Indonesia saat ini sedang kami pelajari dengan serius. Hanya itu yang bisa saya sampaikan,” ucap Ricky, saat ditemui Kompas.com, di kawasan BSD, Tangerang, Rabu (24/5/2023).
Baca juga: Pameran Industri Otomotif INAPA 2023 Resmi Dibuka
Sayangnya Ricky tak menjelaskan informasi lebih lanjut, terkait lokasi dan fasilitas yang disediakan di pabrik tersebut.
Kabar rencana Mazda Indonesia untuk membangun fasilitas perakitan di Tanah Air sebenarnya sudah berhembus beberapa tahun lalu.
Sebelumnya, Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohannes Nangoi sempat mengatakan bahwa Mazda akan mendirikan fasilitas perakitan di dalam negeri dalam waktu dekat.
Hal tersebut seiring dengan potensi melaksanakan aktivitas ekspor ke Australia yang memang permintaan atas produk asal Jepang terkait cukup tinggi.
“Iya, jadi mereka memang merencanakan assembly di Indonesia. Tapi detailnya Gaikindo tidak ikutan,” kata Nangoi beberapa waktu lalu.
Pendekatan untuk rencana Mazda membuat pabrik di Indonesia juga sudah dilakukan oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam perjalanan kerjanya ke Jepang tahun lalu.
Baca juga: Wuling Siap Pakai Baterai Mobil Listrik Buatan Lokal
Namun dalam percakapan itu Agus mengatakan Mazda juga memiliki maksud lain yaitu menggandeng Indonesia untuk ambisi mobil listrik.
“Mazda menyampaikan keinginan punya rantai pasok dari Indonesia khususnya baterai. Rencana bisnisnya 2030 Mazda hanya akan menghasilkan mobil listrik jadi yang didorong ke Indonesia kerjasama dengan itu,” ucap Agus.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.