Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikomplain Terus, Yamaha Mengaku Sudah Ikuti Arahan Quartararo

Kompas.com - 22/05/2023, 06:42 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Fabio Quartararo pasrah dengan kondisinya motor Yamaha YZR-M1 yang tak kunjung kompetitif. Padahal, dari pihak Yamaha malah mengaku sudah mengikuti arahan dari pebalapnya.

Pebalap Monster Energy Yamaha MotoGP tersebut mengatakan, bahwa selama beberapa tahun belakangan ini tidak ada peningkatan signifikan dari Yamaha. Bahkan, dia terpaksa kembali ke setelan motor di musim 2021.

Baca juga: Quartararo Mau Pakai Setelan Motor Balap Musim 2021

Semua yang dites pada sesi tes resmi di Sirkuit Jerez, Spanyol, beberapa waktu lalu juga tidak ada yang berhasil, seperti knalpot, sasis, hingga perangkat aerodinamika.

Namun, menurut Eric De Seynes, Presiden Yamaha Motor Europe, arahan dari Quartararo sudah diikuti oleh Yamaha.

"Kami sudah bekerja keras, mengikuti rekomendasi Fabio selama beberapa tahun belakangan ini. Kami sudah berinvestasi, kami punya mesin baru, kita bisa lihat top speed meningkat secara signifikan," ujar Eric, dikutip dari Crash.net, Minggu (21/5/2023).

Baca juga: Tampil Buruk di MotoGP Perancis, Quartararo Sebut Tak Pikirkan Gelar

Menurut Eric, sekarang hanya perlu melindungi keunggulan yang dimiliki Yamaha. Eric mengatakan, Yamaha tidak memiliki keunggulan seperti di musim lalu dan Yamaha bekerja keras untuk itu.

"Kita lihat Red Bull, KTM, Ducati, bekerja keras di sektor aerodinamika. Mereka bisa mengompensasi titik kelemahan mereka," kata Eric.

Eric menambahkan, kecepatan Yamaha tidak begitu buruk. Terlihat dari Quartararo yang bisa menyalip hingga delapan pebalap di depannya.

Baca juga: Solidaritas Pemain Bajaj Bajuri Kuat, Rieke Diah Pitaloka Pastikan Anak Fanny Fadillah Tetap Sekolah

"Kami memiliki satu kelemahan. Motor ini baru, lebih baru dari kelihatannya. Kita sekarang hanya punya dua sesi untuk latihan. Dua sesi yang sangat cepat, itulah mengapa kami terus kesulitan di kualifikasi," ujarnya.

"Tapi, dalam kondisi balapan, kami bisa berada di depan. Jadi, kami hanya perlu meningkatkan kualifikasi," kata Eric.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
sama aje kyk rossi
Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau