JAKARTA, KOMPAS.com – Pebalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo belum bisa menunjukkan performa terbaiknya pada MotoGP 2023. El Diablo memutuskan untuk mengembalikan motor Yamaha YZR-M1 tunggangannya ke setelan musim 2021.
Seperti diketahui, Quartararo belum lama ini gagal lolos ke Kualifikasi 2. Ia pun melepas sasis, knalpot, dan bagian aero dari tes Jerez. Menurutnya, setelan 2021 dipasang Yamaha dari balapan Sprint Perancis dan seterusnya.
“Saya merasa sedikit lebih baik, tetapi masih belum merasa hebat. Tapi jauh lebih baik dari semua yang telah kami coba,” ujar Quartararo, dilansir dari Crash (16/5/2023).
Baca juga: Inden Mengular, Toyota Genjot Produksi Zenix Hybrid
Lihat postingan ini di Instagram
Pada MotoGP Perancis yang lalu, Quartararo tersingkir dari urutan kedelapan di Sprint Race, sebelum finis di posisi ketujuh pada akhir balap.
“Bahwa sejak awal tahun kami telah mencoba ribuan hal, dari pengaturan pada motor. Dan sekarang kami memutuskan untuk menggunakan pengaturan 2021 dan saya perlu beradaptasi dengan masalah apapun dan kita lihat saja nanti,” ucap Quartararo.
“Tapi kami sudah mencoba banyak hal pada motor dan yang terbaik yang kami miliki adalah selalu membawa basis dua tahun lalu. Jadi kami memutuskan untuk mempertahankan [motornya] seperti itu dan hanya itu,” kata dia.
Baca juga: Soal Jualan Mobil Listrik, Hyundai Anggap Merek China Lebih Bahaya Dibanding Jepang
Untuk diketahui, Quartararo saat ini hanya meraih satu podium musim 2023 dan terpaut 45 poin dari pemuncak klasemen Francesco Bagnaia.
Quartararo telah mengidentifikasi kecepatan kualifikasi dan kesulitan menyalip sebagai masalah utamanya.
Dia menjelaskan bahwa mesin 2023 yang ditingkatkan mungkin membuat motor lebih agresif, dan sulit untuk berbelok.
Baca juga: Ada Brio Facelift, Honda Optimistis Tren Penjualan Kembali Bergairah
Tetapi masih belum memiliki tenaga yang cukup untuk mencapai downforce yang tinggi dari mesin saingannya.
"Sepertinya kami mendapat lebih banyak tenaga tetapi kami kehilangan lebih banyak saat berkendara. Saya tidak pernah memiliki motor seagresif ini, dan tidak ada belokan,” kata Quartararo.
“Kami mencoba knalpot, yang tidak berfungsi. Sasis tidak berfungsi. Aero tidak bekerja. Elektronik tidak berfungsi. Mungkin satu pengaturan yang kami coba dengan Öhlins sedikit lebih baik. Tapi dari tes [Jerez], hal-hal baru yang kami coba sia-sia,” ujarnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.