Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Jualan Mobil Listrik, Hyundai Anggap Merek China Lebih Bahaya Dibanding Jepang

Kompas.com - 16/05/2023, 08:12 WIB
Daafa Alhaqqy Muhammad,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dominasi kendaraan listrik di Indonesia pada kuartal pertama tahun 2023 didominasi oleh dua jenama, yakni Hyundai dari Korea Selatan (Korsel) dan Wuling asal China.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), volume penjualan kendaraan listrik berbasis baterai (BEV) dalam periode Januari-Maret 2023 menyentuh angka 1.800 unit, di mana Hyundai Ioniq 5 menjadi EV terlaris dengan total wholesale 886 unit.

Kendati demikian, pihak Hyundai mengaku merek asal China adalah saingan terbesar yang patut diwaspadai karena faktor harga yang cukup kompetitif.

“Menurut kami (Hyundai) tantangan dari brand China jauh lebih besar dari brand Jepang dalam hal pemasaran EV, untuk saat ini,” kata Sanghoon Yoon, Head of Future Business Group Hyundai Motor Asean HQ kepada Kompas.com, Senin (15/5/2023).

Baca juga: Valentino Rossi Naik Podium Lagi di GT World Challenge Europe

Kendaraan listrik berbasis baterai, Mitsubishi Minicab MiEV, akan diproduksi dan dipasarkan di IndonesiaKompas.com/Donny Kendaraan listrik berbasis baterai, Mitsubishi Minicab MiEV, akan diproduksi dan dipasarkan di Indonesia

Bila membandingkan harga produk EV terlaris, Wuling Air EV yang dipatok senilai Rp 238 Juta untuk tipe terendah memang jauh lebih murah dibandingkan Hyundai Ioniq 5 dengan banderol Rp 748 Juta.

Meski demikian, Yoon menegaskan jika pihaknya optimistis dengan tren positif pertumbuhan minat konsumen tanah air.

Faktor nama besar perusahaan, pemahaman pasar, dan kualitas yang baik dipercayai mampu menjadi keunggulan Hyundai.

“Hyundai hadir sejak lama, hal itu membuat kami paham akan demand pasar dan pengalaman yang lebih banyak. Selain itu, Hyundai selalu menawarkan performa tinggi dengan kualitas baik di semua kendaraan kami,” ucapnya.

Baca juga: Sepeda Listrik Kebakaran, Apinya Sulit Padam dan Asapnya Beracun

Lexus UX 300e jadi mobil listrik resmi KTT G20.DOK. Lexus Indonesia. Lexus UX 300e jadi mobil listrik resmi KTT G20.

Dia menegaskan, Hyundai sangat serius dalam mengembangkan pasarnya di Indonesia. Bukti kuat akan hal itu adalah mulainya perakitan baterai mobil listrik di pabrik mereka di Karawang pada tahun 2024 mendatang.

Untuk diketahui, sudah ada beberapa mobil listrik Jepang yang sudah dijual di Indonesia, yakni Toyota bZ4X, Lexus UX 300, Nissan Leaf, dan Mitsubishi Minicab MiEV.

Satu-satunya mobil listrik jepang dengan banderol 'terjangkau' adalah Mitsubishi Minicab MiEV, kendaraan niaga seharga Rp 243 Juta. Selebihnya memiliki banderol di atas Rp 700 juta. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com