Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Shop&Drive Komentari Kasus Perusahaan yang Mirip di Internet

Kompas.com - 10/05/2023, 06:42 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak Shop&Drive buka suara mengenai kejadian video viral di media sosial, bahwa ada seorang pria mengaku ditipu saat mengganti aki mobil sampai dua kali, oleh perusahaan yang mirip dengan Shop&Drive.

Corporate Secretary, Legal, and Communications Division Head PT Astra Otoparts Tbk Alberto Siahaan mengatakan, betul bahwa ada pihak lain yang membuat perusahaan mirip Shop&Drive agar calon konsumen terkecoh seolah membeli di toko tepercaya.

“Betul bahwa baru-baru ini kami menemukan pihak-pihak yang mengimitasi website Shop&Drive. Tentunya hal tersebut memberikan dampak kerugian baik kepada pelanggan maupun kepada kami," kata Alberto kepada Kompas.com, Selasa (9/5/2023).

Baca juga: Pemilik Mobil Wajib Tahu Tanda Kipas Radiator Mulai Melemah

Seorang pria mengaku ditipu saat mengganti aki mobil sampai dua kali, oleh perusahaan yang mirip dengan Shop&Drive.Foto: Tangkapan layar Seorang pria mengaku ditipu saat mengganti aki mobil sampai dua kali, oleh perusahaan yang mirip dengan Shop&Drive.

Saat ini kata Alberto, kasus yang viral di media sosial tersebut sudah menjadi perhatian Shop&Drive.

"Hal tersebut telah menjadi perhatian kami dan kami telah mengedukasi pelanggan kami tentang ciri-ciri Shop&Drive yang asli baik melalui website, media sosial, dan siaran pers kami,” kata Alberto.

Sebelumnya, dalam video yang diunggah akun TikTok, kenthadi, dia bercerita awalnya aki mobilnya soak karena lupa mematikan lampu. Kemudian dia disarankan oleh teman-temannya membeli aki di Shop&Drive.

Dia kemudian mencari nomor Shop&Drive di internet. Setelah dapat teknisi hadir dan mengganti aki mobil. Dalam prosesnya teknisi tersebut tidak memberikan nota pembelian dan semacamnya.

Baca juga: Truk ODOL Ngebut Sampai Oleng, Bikin Takut Pengguna Jalan

Cara mudah memeriksa kondisi Aki mobil setelah mudik lebaranFreepik/Senivpetro Cara mudah memeriksa kondisi Aki mobil setelah mudik lebaran

Empat bulan kemudian aki tersebut kembali tekor. Dia kemudian menghubungi customer service, dan teknisi kembali datang untuk menukar aki. Tapi dua minggu setelah ditinggal liburan aki kembali tekor.

Saat dia cek di nota, ternyata perusahaan tempat dia membeli aki bukan Shop&Drive tapi perusahaan lain dengan nama dan logo yang mirip. Sehingga nama perusahaan itu masuk dalam lis Google.

"Ternyata yang gue kontak selama ini bukan Shop&Drive. Jadi selama ini yang gue kontak selama ini adalah company lain yang mirip-mirip namanya bukan Shop&Drive tapi Shopdrive gitu ya, terus dia bayar sponsor di Ggogle tiga nama teratas," ujar dia dikutip pada Selasa (9//5/2023).

"Terus ujung-ujungnya gua beneran kontek Shop&Drive dia dateng pake seragam Shop&Drive terus dia bilang memang lagi banyak scamming kaya gini jadi kalian hati-hati saja. Gua cuma mau buat info saja buat lebih ati-ati aja kalo misalnya kalian mau ganti aki," kata dia.

Baca juga: Anies Kritik Soal Subsidi Kendaraan Listrik, Ini Kata Menperin

Jumper aki mobil merupakan cara penanganan darurat mobil mogok disebabkan aki tekor. Kompas.com Jumper aki mobil merupakan cara penanganan darurat mobil mogok disebabkan aki tekor.

Belum dijelaskan apakah aki yang tekor dua kali tersebut merupakan aki bekas atau aki palsu. Kemudian tidak dijelaskan pula merek aki yang dibeli yang kemudian tekor tersebut.

Dalam video terlihat nota yang diberikan teknisi memang mirip dengan Shop&Drive. Namun tulisan lengkapnya ialah aki mobil shopdrive.com.

Kolom komentar influencer fashion itu kemudian banjir komentar netizen.

"Yang gua tau kalo beli aki di shop n drive tuh, buat garansi nya per 3 bulan kita kesana buat record kesehatan aki ama dicatet biar garansinya ga exp," kata akun dengan nama eki pratama.

"Brarti ada masalah di mobil lu bg kalo aki lu bisa drob dua kali, mungkin ada pemasangan acc lampu atau lain lain yang ngambil arus standbay walupun," tambah akun bernama Inisial R.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau