Hindari Kemacetan, Pemudik Diimbau Balik pada Tanggal Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Lalu lintas pada H1 dan H2 Lebaran tercatat masih mengalami peningkatan dibanding kondisi normal.

PT Jasa Marga (Persero) Tbk, mencatat total 100.433 kendaraan melintas Gerbang Tol (GT) Kalihurip Utama arah Bandung, naik 51,2 persen dibanding lalu lintas normal sebanyak 66.418 unit.

Untuk kondisi di GT Cileunyi arah Rancaekek pada periode yang sama, sebanyak 79.784 kendaraan, meningkat 49 persen dari lalu lintas normal yang sebanyak 53.480 kendaraan.

Sedangkan lalu lintas Jabotabek di periode yang sama, tercatat sebanyak 88.866 kendaraan melintasi GT Ciawi 1 arah Puncak. Jumlah tersebut meningkat 27,6 persen dari normal yang hanya 69.666 unit.

Baca juga: One Way Arus Balik Diperpanjang hingga 25 April 2023 Pukul 24.00 WIB

Tak hanya itu, dari hasil pantauan Jasa Marga, volume kendaraan pada puncak arus balik hari pertama yakni, Senin (24/4/2023), juga masih cukup tinggi dari arah Trans-Jawa.

Jasa Marga Pemberlakuan rekayasa lalu lintas (lalin) one way dari KM 72 Cikampek (Jalan Tol Cipali) sampai dengan KM 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang.

Kondisi ini dibuktikan dengan diperpanjangnya penerapan rekayasa lalu lintas one way dari GT Kalikangkung menuju Cikampek Utama, hingga Selasa (25/4/2023) pukul 24.00 WIB.

Lisye Octaviana, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga mengatakan, perpanjangan rekayasa lalu lintas one way diperkirakan akan berakhir pada Selasa, 25 April 2023, pukul 24.00 WIB.

"Namun, apabila pada periode waktu tiga jam sebelum jadwal pengakhiran masih terdapat peningkatan volume lalu lintas yang signifikan dari arah Timur ke Jakarta, maka dapat dimungkinkan terjadi penyesuaian kembali jadwal pengakhiran one way," kata Lisye, dalam keterangan resminya, Senin (24/4/2023).

Baca juga: Ingat, Hari Ini Jakarta Masih Bebas Ganjil Genap

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh NTMC POLRI (@ntmc_polri)

Melihat meningkatnya kondisi lalu lintas tersebut, masyarakat diimbau menghindari perjalanan pada waktu yang diprediksi jadi puncak arus balik, yakni Senin-Selasa (24-25/4/2023) dan Minggu-Senin (30/4/2023-1/5/2023) guna menghindari penumpukan kendaraan.

Diharapkan masyarakat yang akan kembali ke daerah semula menggeser waktu perjalanannya ke hari Rabu, Kamis, dan Jumat (26-28/4/2023) agar lebih nyaman sekaligus memanfaatkan diskon tarif tol 20 persen dari Semarang ke Jakarta.

Periode diskon tarif tol untuk perjalanan menerus dari Semarang menuju Jakarta berlaku mulai 27 April 2023 pukul 06.00 WIB hingga 29 April 2023 pukul 06.00 WIB. Dengan demikian, masyarakat juga bisa lebih menghemat pengeluaran.

Baca juga: Viral Video Kebakaran Nissan Grand Livina karena Peredam Panas

ANTARA FOTO/APRILLIO AKBAR Foto udara kendaraan pemudik antre memasuki Gerbang Tol Cikampek Utama di Karawang, Jawa Barat, Jumat (6/5/2022). Polri memprediksi sebanyak 1,9 juta kendaraan akan kembali ke wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) pada periode arus balik Lebaran 2022.

Untuk rincian diskon tarif tol 20 persen perjalanan menerus dari Semarang menuju arah Jakarta sebagai berikut:

• Kendaraan Golongan I : Semula Rp 372.000 jadi Rp 297.600, diskon sebesar Rp 4.400
• Kendaraan Golongan II dan III: Semula Rp 575.000 jadi Rp 499.200, diskon sebesar Rp 75.800
• Kendaraan Golongan IV dan V: Semula Rp 758.000 jadi Rp 655.600, diskon sebesar Rp 102.400

Khusus untuk di Jalan Tol Cikopo-Palimanan, diskon 20 persen hanya berlaku untuk kendaraan Golongan 1, sementara di ruas jalan tol lainnya berlaku untuk semua golongan kendaraan.