Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/03/2023, 12:02 WIB

JAKARTA,KOMPAS.com - Saat bulan puasa, jam kerja dan sekolah berlangsung terbatas dibandingkan hari biasa. Pada sore hari, banyak hal ringan untuk mengisi kegiatan menunggu waktu berbuka puasa. 

Contohnya adalah merawat mobil kesayangan. Perawatan mandiri dibutuhkan untuk membuat tampilan mobil senantiasa cantik dan menghindari komponen utama yang bermasalah. 

Khusus bodi, perawatan dilakukan dengan mencuci mobil secara rutin. Perlindungan tambahan juga perlu, yaitu dengan melapisi permukaan cat menggunakan wax. Itu untuk menghindari jamur kaca dan bodi yang tercipta karena faktor cuaca seperti saat ini. 

Perawatan tersebut bisa dikerjakan sendiri oleh pemilik mobil. Seperti diungkapkan Kepala Bengkel Nasmoco Kaligawe Semarang Mohammad Syafruddin. 

Cuci mobil () Cuci mobil

"Perawatan ringan membersihkan bodi, pelek, dan bagian kabin bisa dilakukan sendiri di rumah. Alat-alat yang dibutuhkan juga sederhana. Saat waktu senggang, bisa menjadikan perawatan sebagai hobi. Misal, ada kerusakan di bagian mana juga pemilik bisa memasukkan ke daftar perbaikan," ucap Syafruddin. 

Baca juga: Begini Aturan Main Cuci Mobil Mandiri

Bodi mobil bisa dibersihkan dengan air bersih yang mengalir, untuk menghilangkan bekas debu dan kotoran yang menempel. Dilanjutkan, membersihkan bodi dengan shampoo khusus mobil. 

Proses itu, dilakukan dari bagian atas ke bawah. Perlu pula menggunakan dua jenis lap, dipisah untuk bagian bodi dan roda. Setelah dikeringkan, ban mobil juga bisa di semir. 

Ilustrasi membersihkan karpet mobilZulfana K. Rijal Ilustrasi membersihkan karpet mobil

Bagian dalam kabin dibersihkan paling terakhir. Karpet mobil dapat di cuci, atau dibersihkan menggunakan vacuum cleaner. Demikian juga jok, dan material kabin berbahan plastik. 

"Bersih-bersih luar dalam biar hasilnya maksimal. Bodi, ban, dan interior segar, tampilan mobil enak dipandang dan untuk mencegah karat. Yang bisa dikerjakan sendiri, jika luang waktunya bisa di buat kesibukan," kata Syafruddin. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com