Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curhat Musisi Inden Lama Beli Hyundai Ioniq 5, Unit Ada tapi Harga Naik

Kompas.com - 23/03/2023, 13:39 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Inden mobil listrik Hyundai Ioniq 5 sejak beberapa waktu lalu memang sangat panjang. Kejadian ini dirasakan juga oleh musisi Sammy Bramantyo.

Pemain bas dari band Seringai ini mencurahkan pengalamannya di media sosial Instagram. Sammy mengaku bahwa dirinya sudah lama inden Ioniq 5 dari diler Hyundai Bintaro, yakni PT Auto Maju Sentosa.

Sammy menyebutkan bahwa dirinya diinfokan akan menerima unit Ioniq 5 sekitar 6 bulan. Namun, nyatanya hingga bulan ke-10, dia belum juga mendapatkan kabar akan ketersediaan mobilnya.

Baca juga: Insentif Mau Keluar, Inden Hyundai Ioniq 5 Masih Panjang

Bahkan, Sammy mengaku ditawari unit yang tersedia, tapi dengan syarat harganya naik. Kisaran penambahannya juga cukup tinggi, yakni Rp 50 juta hingga Rp 75 juta.

Basis band Seringai, Sammy Bramantyo, mengeluh inden lama Hyundai Ioniq 5 hingga terpaksa membatalkannyaDok. @sam_bram Basis band Seringai, Sammy Bramantyo, mengeluh inden lama Hyundai Ioniq 5 hingga terpaksa membatalkannya

Adiknya, Ryo Bramantyo, yang juga inden Ioniq 5 sudah lebih dulu mendapatkan mobilnya. Padahal, Ryo baru inden beberapa minggu setelah Sammy.

Meski demikian, adiknya juga sempat dibuat geleng-geleng kepala oleh kebijakan dari Hyundai. Sebab, Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) ditandatangani pada Mei 2022. Namun, Ryo malah dikenakan harga terkini, di mana harganya lebih mahal hingga Rp 30 juta.

Baca juga: Cerita Pengguna Hyundai Ioniq 5, Kecelakaan karena Fitur Tak Berfungsi

"Customer satisfaction rating saya adalah nol. Nunggunya kesal, tapi permainan indennya yang bikin saya geram," tulis Sammy, dikutip dari unggahannya, Kamis (23/3/2023).

Hyundai Ioniq 5 banyak diminati untuk test drive di IIMS 2023KOMPAS.com/Daafa Hyundai Ioniq 5 banyak diminati untuk test drive di IIMS 2023

"Yang lucu adalah dulu saya pernah mempromosikan mobil Hyundai, tapi sekarang malah komplain. Dunia sungguh bekerja dengan cara yang misterius," katanya.

Redaksi Kompas.com sudah meminta tanggapan pada Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Makmur. Namun, hingga berita ini diturunkan, belum ada jawaban yang diberikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau