Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengguna Mobil Melonjak, Strategi Lalu Lintas Mudik Mulai Disiapkan

Kompas.com - 20/03/2023, 10:31 WIB
Stanly Ravel

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Berdasarkan hasil survei, mobil pribadi masih menjadi moda angkutan mudik yang paling diminati pada masa Lebaran 2023. Jumlahnya mencapai 27,32 orang atau 22,07 persen dari total prediksi pergerakan yang mencapai 123,8 juta orang.

Untuk mengantisipasi lonjakan mobil pribadi, khususnya di Jalan Tol Jakarta arah Cikampek, Cipali, hingga ke Semarang, yang menjadi rute favorit, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, menggelar rapat koordinasi dengan Jasa Marga.

"Persiapan kita lakukan sejak dini, sehingga kita bisa lebih siap dan masih punya waktu untuk memperbaiki kekurangan yang masih ada," ujar Budi dalam keterangan resminya, Minggu (19/3/2023).

Baca juga: Sama-sama Sporty, Pilih Agya GR Sport atau Brio RS Urbanite?

Sejumlah kendaraan memadati jalan tol Cipali, Purwakarta, Jawa Barat, Sabtu (30/4/2022). Pemerintah mencatat terdapat lonjakan pemudik di berbagai moda transportasi, salah satunya di jalan tol yang mencapai 6000 kendaraan per jam pada H-2 Lebaran.ANTARA FOTO/MUHAMAD IBNU CHAZAR Sejumlah kendaraan memadati jalan tol Cipali, Purwakarta, Jawa Barat, Sabtu (30/4/2022). Pemerintah mencatat terdapat lonjakan pemudik di berbagai moda transportasi, salah satunya di jalan tol yang mencapai 6000 kendaraan per jam pada H-2 Lebaran.

Dengan prediksi tersebut, Jasa Marga juga memperkirakan jumlah kendaraan yang akan melintas di empat gerbang tol, Ciawi, Cikupa, Cikampek Utama, dan Kalihurip Utama akan mengalami peningkatan di banding Lebaran 2022.

Jumlah yang keluar saat periode mudik Lebaran tahun ini diperkirakan mencapai 2,2 juta kendaraan, atau naik hingga 2,8 persen.

Sementara yang masuk ke Jabodetabek, mencapai 2,3 juta kendaraan, naik 1,4 persen dibanding periode mudik Lebaran tahun lalu.

Melihat tingginya prediksi lonjakan kendaraan di jalan tol arah Semarang, Budi mengatakan, bakal terus berkoordinasi intensif dengan Korlantas Polri, KemenPUPR, Badan Pengelolaan Jalan Tol, Jasa Marga, dan unsur terkait lainnya.

Hal tersebut dilakukan untuk menyiapkan manajemen rekayasa lalu lintas seperti, contra flow, one way, pembatasan angkutan barang, dan lain sebagainya.

Baca juga: Awas Macet, Mobil dan Motor Diprediksi Mendominasi Mudik 2023

"Kami bekerja kompak sebagai tim dan tengah menyiapkan berbagai hal, termasuk Surat Keputusan Bersama (SKB) untuk menentukan waktu pelaksanaan rekayasa lalu lintas, yang penerapannya di lapangan akan dilakukan oleh Korlantas Polri," kata Budi.

Sejumlah kendaraan melintas di Tol Jakarta-Cikampek, Jatibening, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (30/4/2022). Menurut Korlantas Polri terjadi peningkatan arus kendaraan pemudik dari Jakarta pada Jumat (29/4) malam.ANTARA FOTO/FAKHRI HERMANSYAH Sejumlah kendaraan melintas di Tol Jakarta-Cikampek, Jatibening, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (30/4/2022). Menurut Korlantas Polri terjadi peningkatan arus kendaraan pemudik dari Jakarta pada Jumat (29/4) malam.

Penambahan dan peningkatan fasilitas prasarana jalan, seperti perbaikan dan pelebaran, penambahan rest area, marka jalan, dan lainnya juga menjadi upaya-upaya yang terus dilakukan untuk menyambut musim mudik Lebaran tahun ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau