Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beli Mobil Listrik Mercedes-Benz EQE dan EQS Inden Lima Bulan

Kompas.com - 28/02/2023, 08:02 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mercedes-Benz juga sudah memasarkan mobil listrik di Indonesia, yakni EQE dan EQS. Kedua sedan listrik premium ini diklaim langsung mendapat sambutan yang positif hingga menyebabkan inden yang cukup panjang.

Kariyanto Hardjosoemarto, Deputy Director Marketing Communication and Public Relations PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI), mengatakan, EQS dan EQE baru awal Maret akan mulai dikirimkan ke konsumen.

Baca juga: Mobil Paspampres Mercedes-Benz GLS 450 Kawal Presiden di Gatot Subroto

"Sebab, sekarang sudah hampir final untuk proses homologasinya. Unit sudah ada, tapi masih proses homologasi. Nanti begitu ada, secara bertahap akan kita kirimkan," ujar Kariyanto, kepada wartawan, saat dijumpai di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Mercedes-Benz EQEKompas.com/Nanda Mercedes-Benz EQE

Kariyanto menambahkan, total SPK kedua mobil listrik tersebut detailnya secara nasional belum bisa diungkapkan. Tapi, dari bulan pertama perkenalan diklaim sudah lebih dari 100 unit dan terus berkembang di masing-masing diler.

"Paling laku sejauh ini masih EQS, mungkin 60 persen EQS dan 40 persen EQE. Tapi, itu akan terus berubah," kata Kariyanto.

Baca juga: Bahas Spesifikasi Mobil Baru Paspampres, Mercedes-Benz GLS450

Kariyanto menambahkan, secara kegiatan, diler juga belum secara aktif pameran di mal dan lainnya, masih terbatas. Pihaknya yakin begitu mobil sudah mulai dikirimkan, ada unit display dan test drive di diler, tentu mungkin pergerakan order taking-nya bisa lebih baik lagi.

Mobil listrik Mercedes-Benz EQSKompas.com/Nanda Mobil listrik Mercedes-Benz EQS

"Beli EQS sekarang menunggu, lama, bisa empat bulan sampai lima bulan. Jadi, masing-masing diler juga berbeda. Tapi, itu bisa berubah, karena kita terus negosiasi dengan kantor pusat untuk meminta pasokan lebih banyak. Kalau ada tambahan pasokan, bisa lebih cepat," ujarnya.

Kariyanto mengatakan, untuk EQE juga sama, inden sekitar empat bulan hingga lima bulan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com