Perawatan Ringan Sunroof, Moonroof, dan Panoramic Roof pada Mobil

JAKARTA, KOMPAS.com – Bagian atap mobil yang dilengkapi kaca atau sunroof kini menjadi salah satu daya tarik dari kendaraan roda empat ini.

Bahkan, berbagai pabrikan mobil mengeluarkan rancangan terbaik pada bagian atap untuk menarik pasar.

Oleh karena itu, seiring perkembangan teknologi, desain atap kaca mobil juga alami kemajuan. Bukan hanya sunroof, kini ada moonroof hingga panorama roof.

Baca juga: Jangan Salah, Ini Perbedaan Sunroof, Moonroof dan Panoramic Roof

Namun, masih banyak yang keliru atau tidak tepat dalam merawat mobil yang memiliki rancangan atap sunroof, moonroof atau panoramic roof. Akibatnya, fitur mobil tersebut justru tidak bisa berfungsi dengan baik atau rusak.

“Karena terbuat dari kaca, maka berpotensi kaca tersebut berjamur. Sehingga sunroof, moonroof atau panoramic roof harus dibersihkan berkala,” kata Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi kepada Kompas.com, Rabu (16/11/2022).

Kendati sistem cara kerja dari sunroof, moonroof dan juga panoramic roof berbeda satu sama lain, namun terdapat persamaan pada cara perawatannya.

Didi menyarankan agar pemilik mobil memperhatikan mekanisme buka tutup dari atap mobil tersebut. Kemudian berikan pelumas pada area buka tutup agar tidak macet.

Lalu, bersihkan area sela-sela sunroof, moonroof dan juga panoramic roof dari debu dan pasir.

Kompas.com/Donny Sunroof pada VW T-Cross

Baca juga: Bastianini Senang Jika Bisa Kalahkan Pecco Musim Depan

Pada bagian karet, semprotkan silicone grease agar tetap elastis meski terpapar sinar matahari.

“Pastikan saluran pembuangan airnya tidak tersumbat sehingga tidak berpotensi bocor saat hujan. Dan yang paling penting melumasi karet kaca (weather strip) dengan silicone grease agar karet tersebut tetap lentur karena karet tersebut akan kering terpapar panas matahari,” kata Didi.