Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pahami Cara Kerja dan Fungsi Rem ABS pada Mobil

Kompas.com - 26/08/2022, 14:31 WIB
Dicky Aditya Wijaya,
Stanly Ravel

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Banyak mobil baru sudah mengusung fitur pengereman dengan anti-lock braking system (ABS).

Hadirnya fitur tersebut membuat sistem pengereman pada mobil menjadi lebih aman lantaran menghindari kemungkinan roda terkunci. 

Seperti diketahui, rem ABS berguna mempertahankan traksi roda pada aspal. Dengan begitu, kendaraan tetap bisa dikontrol ketika pengendara melalukan pengereman mendadak. 

Menurut Kepala Bengkel Nissan Setyabudi Semarang Andika Herda Permana, ABS memiliki tiga komponen utama yang saling berhubungan.

Baca juga: Apa Artinya Saat Indikator Rem ABS pada Mobil Menyala?

 

Karena itu, jika salah satunya bermasalah, besar kemungkinan bisa merembet ke komponen yang lain. 

Pertama adalah sensor kecepatan, yang terpasang pada keempat roda akan mengirimkan informasi ke ECU dan terhubung pada bagian piston rem. 

Andika mengatakan, keberadaan sensor kecepatan dapat mendeteksi roda yang selip atau terkunci. Kemudian, memastikan roda tak akan terkunci ketika pengemudi melakukan pengereman mendadak. 

Baca juga: Idul Fitri 2025 Tanggal Berapa? Ini Kata Muhammadiyah, NU, dan Pemerintah

"Setelah sensor menangkap sinyal ada tanda-tanda abnormal dalam pengereman, sinyal akan langsung dikirim ke modul kontrol sebelum di teruskan ke ECU," ucap Andika kepada Kompas.com, Kamis (25/8/2022). 

Dalam rangkaian komponen sistema ABS, dikenal pula modul kontrol ABS. Boleh dikatakan komponen ini adalah otak keseluruhan pengendaliannya. 

Mekanisme kerja modul kontrol ABS yakni mengolah data yang ditangkap sensor kecepatan ke dalam perangkat ECU untuk kemudian ditransfer balik kepada katup pengereman.

Baca juga: Pertalite Diisukan Naik, Pendaftar MyPertamina Tembus Lebih dari 800.000

Dengan demikian, data yang sudah terbaca akan dianalisa controller untuk mengendalikan roda mobil agar tidak terkunci ketika pengemudi mobil sedang melakukan pengereman mendadak.

"Controller akan saling terhubung dengan sistem rem ABS dan ECU. Jadi, dalam keadaan darurat rem mobil tidak terkunci karena data informasi telah di proses dan pengaturan kerja rem dilakukan ECU," ujar dia.

Sementara itu, Kepala Bengkel Nasmoco Majapahit Semarang Bambang Sri Haryanto menyebut, dalam sebuah rangkaian sistem rem ABS terdapat katup rem yang berguna sebagai pelayan komponen lainnya. 

Tugasnya, menyalurkan minyak rem yang ada di master silinder untuk di teruskan ke bagian silinder roda. 

Baca juga: Beberapa Penyebab yang Bikin Power Window Macet

"Kendali keseluruhan pada controller ABS. Nantinya informasi pasokan minyak rem di dapatkan oleh bagian controller. Baru atas perintah ECU, minyak rem akan disalurkan satu persatu ke bagian silinder roda," ucap Bambang kepada Kompas.com, Kamis (25/8/2022). 

Dengan demikian, katup rem dapat menyesuaikan beban pengereman, serta menghindari roda yang terkunci.

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
[FULL] Kapolri soal Pantauan Arus Mudik Lebaran 2025: Fatalitas dan Keamanan Lebih Baik dari Tahun
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau