TANGERANG,KOMPAS.com –Sebagai upaya memberikan ketenangan kepada pembeli, Hyundai menyiapkan beragam program perlindungan untuk konsumen, terkhusus pembeli Stargazer.
Salah satunya adalah jaminan tukar dengan mobil baru untuk kendaraan yang mengalami kecelakaan, dengan syarat estimasi biaya kerusakan mencapai 75 persen dari harga kendaraan tersebut.
Sebelumnya, LMPV keluaran Hyundai ini resmi meluncur di pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022, Kamis (11/8/2022). Pihak Hyundai mengklaim sudah berhasil mengantongi lebih dari 2.000 SPK dari Stargazer.
Baca juga: Hyundai Tawarkan Asuransi Khusus untuk Pembeli Stargazer
Selain itu, Karoseri Adiputro membawa Jetbus Transit dengan kabin yang dirombak jadi studio podcast ke GIIAS 2022. Padahal, Jetbus Transit umumnya digunakan sebagai bus perkotaan dengan pintu masuk rendah (low entry).
Lantas dengan dipajangnya bus dengan kabin yang dibuat sebagai studi podcast, apakah Adiputro membuka layanan custom bus sesuai kemauan dari pemesannya?
Direktur Adiputro David Jethrokusumo mengatakan, Adiputro tidak secara khusus membuat divisi khusus untuk custom bus, tapi bisa menyesuaikan dengan keinginan pemesan.
Baca juga: Karoseri Adiputro Belum Juga Ekspor Bus ke Luar Negeri
Berikut 5 artikel terpopuler di kanal otomotif pada Selasa, 17 Juni 2022 :
1. Pembeli Stargazer Bisa Tukar Unit Baru jika Mengalami Kecelakaan
Head of Sales Program PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Cristian Siallagan menjelaskan, bahwa program yang ditawarkan tersebut memiliki ketentuan yang harus diperhatikan.
Saat terjadi kecelakaan berat, fitur Bluelink yang ada pada mobil otomatis terhubung dengan call center Hyundai.
Nantinya, pihak Hyundai akan segera mengirimkan tim teknisi untuk melakukan pengecekan fisik terhadap kendaraan, sekaligus dilakukan penghitungan biaya estimasi kerusakannya.
Baca juga: Pembeli Stargazer Bisa Tukar Unit Baru jika Mengalami Kecelakaan
2. Punya Bus Podcast, Apa Adiputro Buka Pesanan Bus Custom?
Adiputro membantu mendesain dan membuat sofa serta meja untuk podcast. Selain itu, dari sisi peredaman juga turut ditambah.
David menjelaskan, jika memang ada permintaan bus custom, karoseri bakal melihat dahulu konsepnya seperti apa. Jadi semuanya tergantung dari kemauan customer serta kemampuan dari karoseri memenuhinya atau tidak.
Baca juga: Punya Bus Podcast, Apa Adiputro Buka Pesanan Bus Custom?