Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Eksis, Pengendara Motor Menempel Bus yang Berjalan

Kompas.com - 22/06/2022, 07:22 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kelakuan pengendara motor di Indonesia memang beragam, ada saja yang nyeleneh. Misalnya seperti pada video yang diunggah akun indorider150up, pengendara ojol membuntuti bus dalam jarak yang dekat.

Aksi tempel bus ini berlangsung dari awal video sampai selesai. Padahal bisa dilihat di sisi kiri bus jalanan cukup lengang, tapi pengendara ojol ini tetap berada tepat di belakang, menempel laju bus.

Menanggapi kejadian seperti ini, Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion Wahana mengatakan, kelakuan pengendara ojol ini sangat berbahaya.

Baca juga: Kenapa Bus Sumatera Langganan Pakai Sasis Buatan Jerman?

 

"Ketika bus di depannya mengerem tiba-tiba atau mendadak maka kemungkinan motor tersebut juga bisa saja menabrak bus karena jarak pengereman yang terlalu dekat," ucap Agus kepada Kompas.com, Selasa (21/6/2022).

Lalu kalau pun rem motor tadi pakem, bisa saja roda depan mengunci dan pengendara tadi malah terjatuh. Jadi kelakuan pengendara yang menempel ketat bus ini hanya bikin celaka, tidak ada untungnya.

"Padahal pada posisi motor tersebut tidak diketahui pengemudi bus karena masuk ke titik buta (blindspot)," ucap Agus.

Baca juga: Tabrakan di Tambun, Benarkah Mesin Mobil Bisa Mati di Pelintasan KA?


Jadi sekalipun pengendara tadi jatuh karena bus yang rem mendadak, pengemudi bus tidak tahu dan tidak bersalah. Pengendara seperti ini bisa dibilang cuma cari sensasi saja, ingin viral.

"Biasanya pengendara seperti ini hanya mencari sensasi saja dan mungkin dia juga tahu hal yang dilakukannya berbahaya namun agar dapat dilihat orang lain maka dia lakukan untuk kepuasan dirinya," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau