JAKARTA, KOMPAS.com - Lampu sein berkedip lebih cepat dari biasanya bisa terjadi kapan saja, sebab kerusakan komponen lampu tidak bisa diprediksi. Fenomena ini menandakan ada kerusakan pada sistem kelistrikan yang terjadi.
Tidak peduli mobil tua atau muda, komponen lampu pada mobil memang sering rusak, khususnya bohlam putus. Penyebab lampu sein berkedip lebih cepat dari biasanya bisa saja menjadi pertanda bahwa ada salah satu bohlam sein yang putus.
Foreman Nissan Bintaro Mukti Aji mengatakan, lampu sein yang berkedip lebih cepat dari biasanya bisa menjadi indikator bahwa ada salah satu bohlam yang putus.
Baca juga: Ingat, Tiap Berpindah Jalur Wajib Menyalakan Lampu Sein
“Bisa karena salah satu bohlamnya putus, atau telah dilakukan penggantian bohlam yang tidak sesuai dengan spesifikasi pabrik,” ucap Mukti kepada Kompas.com, Kamis (9/6/2022).
Jadi, dalam suatu rangkaian kelistrikan, komponen satu dengan yang lain akan saling mempengaruhi. Misalkan ada satu bohlam yang putus maka akan berpengaruh kepada komponen lain yang berada satu rangkaian.
Nah, pada rangkaian lampu sein ada komponen yang namanya flasher, yang berfungsi mengatur lampu agar mau berkedip-kedip secara otomatis. Nah, flasher ini menghitung beban total pada satu rangkaian yang aktif dalam menentukan kecepatan lampu sein berkedip.
Baca juga: Ingat Jarak Aman Gunakan Lampu Sein
Ketika dalam satu rangkaian itu ada perubahan beban, maka hal itu mengubah angka beban yang flasher terima. Sehingga lampu sein pun berkedip lebih cepat dari biasanya. Seperti ketika salah satu lampu sein putus, beban total akan berkurang.
Tidak hanya bohlam yang putus, penggantian bohlam yang tidak sesuai spesifikasi juga akan menentukan kecepatan lampu sein berkedip. Semakin kecil bebannya maka akan semakin cepat dan semakin besar beban maka akan semakin lambat kedipan lampunya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.