JAKARTA, KOMPAS.com - Sama dengan saat arus mudik Lebaran, PT Pertamina (Persero) juga menjamin ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) ketika arus balik dimulai.
Direktur Logistik dan Infrastruktur Pertamina Mulyono mengatakan, masyarakat tak perlu khawatir akan kelangkaan BBM saat arus balik Lebaran. Dari pantauan di lapangan, semua SPBU juga siap dengan ketersediaan BBM yang dinilai dalam kondisi aman.
Mulyono menjelaskan, semua lembaga penyalur yang ada di sepanjang jalur mudik telah dilakukan pengecekan persiapan menghadapi arus balik mudik Lebaran.
"Kami sudah lakukan pengecekan mulai dari H+1 Lebaran dalam rangka persiapan arus balik. Para pekerja Pertamina di lapangan dan SPBU yang ada di jalur mudik sepanjang pulau Jawa semua sudah siap dan aman," kata Mulyono, dalam keterangan resminya, Kamis (5/5/2022).
Baca juga: Jangan Sampai Terjebak, Ini Jadwal One Way dan Ganjil Genap Arus Balik
Tak hanya itu, Pertamina juga menerapkan kebijakan agar ketersediaan atau stok BBM di tangki tanam di SPBU minimal dalam posisi 80 persen, dan menjamin SPBU tidak akan kekurangan.
Dengan demikian, harapannya stok BBM ketika puncak arus balik yang diprediksi pada 6-8 Mei 2022 akan tercukupi bagi yang melakukan perjalanan dari kampung halaman.
"Stok SPBU telah dijaga minimal 80 persen kapasitas tangki timbun. Kami juga sudah siapkan SPBU kantong, yakni mobil tangki yang sudah terisi BBM yang siaga jika dibutuhkan," ujar Mulyono.
Baca juga: Polisi Sebut Ada Anomali di Mudik Lebaran 2022
"Masyarakat tidak perlu khawatir karena Pertamina telah memastikan stok BBM untuk arus balik aman," katanya.
Lebih lanjut dijelaskan bila Pertamina telah memaksimalkan upaya pemenuhan BBM untuk musim mudik Lebaran 2022. Lebih dari 7.000 SPBU dipastikan dalam kondisi stok yang aman, termasuk 1.370 SPBU di wilayah jalur potensial, yakni tol, jalur wisata, dan jalur logistik beroperasi 24 jam.
Sebanyak 84 Kiosk Pertamina Siaga juga telah dioperasikan yang tersebar di 47 lokasi guna menyediakan Pertamax dan Dex series.
Masih ada layanan Motorist sebanyak 339 unit yang siap mengantarkan BBM bagi konsumen di lokasi macet. Serta 154 unit mobil tangki yang disiagakan sebagai kantong atau cadangan suplai BBM.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.