JAKARTA, KOMPAS.com - Ada kalanya pengemudi merasa panik saat dalam perjalanan menggunakan mobil. Indikator bensin sudah menyala atau dalam posisi E, namun SPBU masih terpantau jauh.
Jangan buru-buru panik, dengan indikator bensin menyala, bukan berarti bensin sudah benar-benar habis. Indikator ini menginformasikan kepada pengemudi untuk segera melakukan pengisian bahan bakar.
Pada tiap kendaraan, umumnya memiliki reservoir (RES) yang dapat menampung cadangan bahan bakar minyak (BBM) di dalam tangki.
Kemudian, pihak kepolisian memprediksi puncak kepadatan lalu lintas di jalur Puncak Bogor, Kabupaten Bogor, terjadi pada satu hari setelah Lebaran tahun ini alias Selasa (3/5/2022).
Sebab, kawasan tersebut masih akan menjadi tempat tujuan wisata untuk liburan. Meski sudah jutaan masyarakat di Jabodetabek sudah melakukan perjalanan mudik mulai H-10 kemarin.
"Jadi untuk trennya sendiri itu Jalur Puncak merupakan destinasi wisata. Sehingga peningkatan arus volume kendaraan bisa terjadi di H-1 ataupun H+1 sekian," kata Kasat Lantas Polres Bogor AKP Dicky Anggi Pranata di Simpang Gadog.
Selengkapnya, berikut ini 5 artikel terpopuler di kanal otomotif pada Senin, 2 Mei 2022.
1. Indikator BBM Sudah di Posisi E, Sisa Berapa Liter di Tangki?
Sehingga, mobil tetap dapat melaju meski indikator bensin sudah di E atau sudah menyala.
Head Product Improvement/EDER Dept Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Bambang Supriadi, mengatakan, rata-rata mobil memiliki kapasitas tangki 40 liter sampai 45 liter.
"Jika pada kondisi sudah di E, mobil masih bisa bergerak kurang lebih 30 kilometer sampai 60 kilometer, karena ada cadangan sekitar 3 liter sampai 6 liter," ujar Bambang, saat dihubungi Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Baca juga: Indikator BBM Sudah di Posisi E, Sisa Berapa Liter di Tangki?
2. Polisi Siapkan Skema One Way dan Ganjil Genap di Jalur Puncak Bogor
Guna mengurangi potensi kemacetan, kepolisian akan menerapkan suatu rekayasa lalu lintas berupa sistem ganjil genap dan satu arah (one way) secara bergantian seperti biasanya.
Selain itu, terdapat contraflow selepas exit Gerbang Tol atau GT Ciawi apabila terjadi kepadatan.
Pihak kepolisian, lanjut Dicky pun menyiapkan empat pos pengamanan di sepanjang jalur Puncak. Serta menyiapkan enam rest area untuk seluruh pengendara.
Baca juga: Polisi Siapkan Skema One Way dan Ganjil Genap di Jalur Puncak Bogor