JAKARTA,KOMPAS.com- Walau pemerintah menghimbau untuk tidak mudik menggunakan sepeda motor, namun tak bisa dipungkiri bila animonya masih sangat banyak.
Terlebih survei ketiga Badan Litbang Perhubungan per Maret 2022, menunjukkan angka cukup besar dari masyarakat yang memilih menggunakan kendaraan pribadi.
Jumlahnya sekitar 46,6 persen (39,8 juta orang), yang terbagi mobil pribadi 26,8 persen (22,9 juta orang) dan pengguna motor 19,8 persen (16,9 juta orang).
Bagi yang terpaksa mudik dengan motor, ada baiknya untuk mempersiapkan segala sesuatu dengan matang.
Baca juga: Siap-siap, Ada Rencana Uji Coba Ganjil Genap di Tol Japek Lebih Awal
Head of Safety Riding Promotion Wahana Agus Sani mengatakan, baiknya pemudik sudah mempersiapkan rencana perjalanan jauh-jauh hari.
Perencanaan di sini adalah mempelajari rute, sehingga pemudik tahu seberapa jauh dan lama perjalanan. Selain itu juga harus tahu kapan dan di mana harus beristirahat.
“Lakukan perencanaan perjalanan yang matang ketika mudik. karena perjalanan itu cukup jauh dan memakan waktu yang panjang,” kata Agus, kepada Kompas.com melalui wawancaraa daring pada Sabtu (23/4/2022).
Tak kalah penting, pemudik sudah harus mempersiapkan motor yang akan digunakan. Lakukan pengecekan kembali sebelum berangkat.
Baca juga: Alasan Pemerintah Imbau Tidak Mudik Pakai Sepeda Motor
Hal itu untuk meminimalisir masalah-masalah yang kemungkinan bisa saja terjadi pada perjalanan panjang.
“Pertama melakukan pengecekan motor, pastikan saat digunakan dalam kondisi baik,” tukas Agus.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.