Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/02/2022, 11:22 WIB
M. Adika Faris Ihsan,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Demi keamanan dan keselamatan bersama, bisa dipastikan seluruh SPBU memasang tanda peringatan untuk mematikan mesin kendaraan sebelum pengisian bensin.

Sayangnya masih ditemukan pengemudi mobil abai akan peringatan tersebut. Mesin kendaraannya tetap menyala saat proses pengisian bensin. Salah satu alasannya yakni demi menjaga AC dalam kabin tetap menyala.

Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi menegaskan, hal tersebut berbahaya. Sebab saat mesin menyala otomatis seluruh sistem kelistrikan aktif. Kondisi ini berisiko memicu listrik statis yang bisa memunculkan percikan api.

Baca juga: Dipakai Marc Marquez, AHM Belum Tertarik Jual Vario 160 Repsol Honda

Ilustrasi mobil mengisi BBM di SPBU Pertamina. Pertamina telah menaikkan harga BBM per 12 Februari 2022. Berapa harga BBM Pertamina terbaru?Dok. Pertamina Ilustrasi mobil mengisi BBM di SPBU Pertamina. Pertamina telah menaikkan harga BBM per 12 Februari 2022. Berapa harga BBM Pertamina terbaru?

Tak hanya itu, knalpot sebagai tempat pembuangan gas sisa pembakaran juga bisa menimbulkan bunga api. Maka dari itu, tindakan tetap menyalakan mesin saat pengisian bensin mutlak berbahaya.

“Terjadinya listrik statis bisa dari mana saja, ditambah dengan adanya kebocoran kabel, atau bunga api dari knalpot, itu semua bisa memicu kebakaran,” kata Didi kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Sebagai informasi, api bisa muncul karena ada 3 unsur utama yang biasa disebut dengan istilah 'segitiga api', yakni oksigen, material mudah terbakar, dan suhu panas.

Sistem kelistrikan yang tidak sempurna, pengapian pada mesin, hingga suhu panas yang timbul dari mesin bisa jadi penyebab kebakaran.

Baca juga: Curhatan Seorang Pria Gagal Ujian Praktik SIM C pada Jalur Zig-zag

Petugas SPBU Shell mengisi bahan bakar minyak (BBM) beberqapa waktu lalu.KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG Petugas SPBU Shell mengisi bahan bakar minyak (BBM) beberqapa waktu lalu.

Memang betul bahwa pemicu kebakaran di SPBU bukan cuma berasal dari kendaraan. Namun dengan mematikan mesin saat pengisian bensin, maka banyak faktor timbulnya api bisa dipangkas.

Ia juga menjelaskan, pada dasarnya tiap pabrikan mobil sudah merancang desain kendaraan demi mencegah terjadinya kebakaran pada kendaraan. Misal letak tutup tangki bensin yang posisinya berlawanan dengan letak knalpot, dan letak mesin yang jauh dari ujung knalpot.

“Namun untuk alasan safety, kita harus patuhi aturan tersebut (mematikan mesin saat isi bensin). Jangan egois sendiri cuma demi kabin tetap dingin,” ucap Didi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com