Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indikator Bensin Sudah E, Berapa Jauh Mobil Masih Bisa Melaju?

Kompas.com - 13/01/2022, 11:42 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.COM — Bahan bakar minyak (BBM) menjadi unsur penting mobil untuk melaju.Tanpa ada bahan bakar mobil tidak akan bisa berfungsi.

Oleh karena itu, pemilik mobil wajib menjaga ketersediaan bahan bakar pada mobil untuk menjalankan fungsinya. Biasanya, jumlah volume bensin yang masih tersedia di tangki mobil, ada pada jarum indikator bahan bakar pada speedometer.

Bila jarum indikator sudah menyentuh huruf E, artinya bensin habis. Sebaliknya, jika posisi jarum di huruf F artinya bahan bakar penuh.

Sejatinya, saat kondisi jarum indikator BBM sudah menyentuh E, mobil tidak akan langsung mati. Mobil masih bisa melaju dalam jarak terbatas sampai menemukan SPBU terdekat.

Lantas, pertanyaannya seberapa jauh mobil bisa melaju saat jarum indikator bensin sudah menyentuh E?

Baca juga: Faktor Penyebab Kabin Mobil Bau dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi indikator bensinyoutube.com Ilustrasi indikator bensin

Kepala Bengkel Auto2000 Raden Intan Nurrahman Adi Saputra mengatakan jika indikator BBM mobil yang sudah di E itu masih bisa melaju beberapa kilometer. Namun, jarak kemampuannya sangat variabel tergantung jenis kendaraan.

“Saat dicek indikator range walaupun sudah kosong pun kadang sisa bahan bakar masih bisa menghidupkan mesin,” kata Nurrahman Adi baru-baru ini pada Kompas.com.

Menurutnya saat posisi indikator bensin di E, rata-rata daya jangkau di display masih bisa menempuh sekitar 20 km. Akan tetapi jarak tempuh sangat bergantung pada penggunaan dan medan.

Pengendara motor mengisi BBM jenis Pertalite di sebuah SPBU Pertamina di Jakarta, Jumat (24/12/2021). Pemerintah berencana menghapus BBM RON 88 Premium  dan RON 90 Pertalite sebagai upaya  mendorong penggunaan BBM yang lebih ramah lingkungan. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/wsj.ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay Pengendara motor mengisi BBM jenis Pertalite di sebuah SPBU Pertamina di Jakarta, Jumat (24/12/2021). Pemerintah berencana menghapus BBM RON 88 Premium dan RON 90 Pertalite sebagai upaya mendorong penggunaan BBM yang lebih ramah lingkungan. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/wsj.

Indikator batas minimum bahan bakar di tangki untuk menjalankan mobil juga beragam. Jenis mobil seperti LMPV, LCGC bahkan SUV memiliki batas maksimum yang berbeda.

“Spesifikasi ini yang perlu saya coba cari info lebih detail karena saya saat ini belum ada referensi pasti rata-rata setiap kendaraan,” imbuhnya.

Meskipun masih bisa dijalankan beberapa kilometer, namun bukan berarti pemilik mobil boleh abai. E adalah tanda untuk segera lakukan pengisian ulang bahan bakar.

Baca juga: Ingat, Tangki Bensin Motor Bebek dan Skutik Juga Butuh Dikuras

Mobil dapat melaju dengan sisa ketersedian bahan bakar di tangki untuk bertahan di situasi mendesak.

Contohnya, apabila bahan bakar sudah E kemudian jarak pom bensin terdekat tidak diketahui, maka untuk antisipasinya bisa mengatur atau menjaga pengendaraan di mode hemat BBM.

Bahkan seperti penggunaan AC dapat dimatikan untuk menghemat bahan bakar agar tidak kehabisan sebelum mencapai lokasi pengisian bahan bakar terdekat. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com