Cara Bikin Maling Motor Kecele Saat Beraksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Polisi berhasil mengungkap jaringan pencurian sepeda motor di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

Dilansir dari Kompas.com, Minggu (13/2/2022), Kapolsek Bandungan Iptu Ari Parwanto mengatakan, ada tiga orang yang ditangkap karena diduga merupakan pencuri dan penadah sepeda motor.

Kasus pencurian sepeda motor memang kerap terjadi di berbagai daerah. Pencuri kerap mengincar sepeda motor yang terparkir di rumah yang ditinggal pemiliknya.

Ada sejumlah tips agar sepeda motor kesayangan tidak mudah digasak pencuri. Meski tidak ada jaminan kendaraan akan aman sepenuhnya, setidaknya tips-tips berikut ini akan menyulitkan pencuri dalam beraksi.

Baca juga: Harga BBM Pertamina Naik Mulai Hari Ini, Berikut Rinciannya

1. Kunci setang dengan posisi belok ke kanan

Mengunci setang motor agar tidak bisa digerakkan turut ampuh mempersulit pencuri, terlebih jika posisi setang dibelokkan ke arah kanan.

Selain motor sport, posisi setang yang dikunci ke arah kanan menjadikan lubang kunci terhalangi, menyulitkan pencuri untuk memasukkan kunci T.

Ribut Wahyudi, Kepala Bengkel Honda Bintang Motor Cinere menuturkan, pencuri akan menghabiskan lebih banyak waktu untuk membobol lubang kunci apabila setang dikunci dengan posisi belok kanan. Berbeda jika setang dikunci menghadap ke kiri.

“Posisi tersebut (setang ke kiri), lubang kunci tidak tertutup oleh setang. Sehingga waktu untuk membobol lubang kunci relatif lebih cepat,” kata Ribut kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Ganjil Genap di 5 Gerbang Tol Bandung Berlaku Akhir Pekan Ini

tokopedia Kunci Pengaman Tambahan untuk Motor

2. Pasang kunci pengaman tambahan

Di pasaran saat ini sudah banyak tersedia kunci pengaman tambahan untuk sepeda motor. Contohnya seperti gembok yang dikaitkan pada lubang cakram rem atau kunci pengaman tuas rem dan tuas gas.

“Yang pasti kunci ganda lebih dianjurkan karena sudah terbukti bisa mencegah pencurian,” kata Ribut.

Perangkat tambahan yang disarankan adalah kunci pengaman pada tuas rem. Jadi meskipun kunci setang bisa diakali dan motor bisa dihidupkan, tetap tidak bisa dijalankan karena tuas gas dan tuas rem terkunci bersamaan.

3. Parkir di posisi paling dalam

Posisi parkir cukup berpengaruh dalam mengamankan sepeda motor dari pencuri. Parkir pada posisi paling dalam di lahan parkir atau garasi dan terhalang kendaraan lain bakal membuat pencuri berpikir dua kali untuk beraksi.

Baca juga: 2 Bus Baru PO MJPM, Pakai Sasis Mercy dengan Bagasi Tembus

Agung Kurniawan Transmiter dipasang di anak dan rumah kunci starter sepeda motor.

4. Pasang alarm

Alarm jadi salah satu perangkat pencegah aksi pencuri yang efektif. Terlebih alarm dipasang pada bagian dalam motor sehingga tidak terlihat oleh pelaku.

Namun untuk sepeda motor yang baru dibeli dan tidak memiliki fitur alarm disarankan tidak perlu buru-buru memasang alarm aftermarket. Sebab pemasangan alarm bisa menggugurkan garansi motor tersebut.

5. Cabut CDI

Untuk sepeda motor dengan sistem pengabutan karburator, letak CDI umumnya mudah dijangkau seperti di bawah bagasi, contohnya Honda BeAT. Cabut CDI agar motor tidak bisa dinyalakan.

Ukuran CDI pun relatif ringkas sehingga tidak akan merepotkan untuk disimpan ke dalam tas kecil saat sedang bepergian dan meninggal sepeda motor tanpa pengawasan.