MANDALIKA, KOMPAS.com - Pebalap Repsol Honda Marc Marquez mulai menebar ancaman ke para rival. Marc berada di urutan kedua di hari kedua tes resmi MotoGP Mandalika 2022.
Marc hanya selisih waktu 0,192 detik dari pebalap satelit Mooney VR46 Luca Marini yang berhasil menjadi yang tercepat di hari kedua dengan catatan 1 menit 31.289 detik.
Marc mengatakan di tes hari kedua dia mulai nyaman "menggeber" RC213V. Catatan waktunya pun konsisten di angka 1 menit 32 detik-an.
Baca juga: Catat, Dispensasi Perpanjangan SIM Masih Ada hingga 21 Februari 2022
“Hal pertama yang saya katakan pagi ini adalah saya mulai merasakan motornya,” kata Marc mengutip Tuttomotoriweb.it, Minggu (13/2/2022).
Catatan waktu Marc selain kencang tapi juga konsisten. Hal ini berbeda dengan gaya Marc yang dikenal selalu tampil menekan agar mendapat catatan waktu lebih baik dan mengetes motor sampai limit.
“Sepanjang hari kami dapat mengambil langkah maju. Tapi memang benar saya kurang memperhatikan 'time attack' dan lap time hari ini,” ungkap Marc.
“Pertama-tama saya ingin menemukan kecepatan balapan yang bagus. Bahkan di belokan terakhir, ketika kami mengejar waktu, kami masih mencoba sesuatu yang berhasil," katanya.
Baca juga: Quartararo Keluhkan Sirkuit Mandalika Seperti Lintasan Motorcross
Marc tidak ingin terburu-buru membuktikan dia bisa kembali dengan cepat. Tapi justru menguji situasi memahami apa yang bisa dia lakukan di tahun ini.
"Saya senang karena kami terus mengikuti, meskipun kami ingin melihat lebih banyak kemajuan. Kami berharap untuk berhasil dalam proyek ini. Yang penting sekarang saya punya feeling dengan motor baru,” ungkapnya.
Tak dipungkiri bahwa hal ini juga berkaitan dengan kondisi fisiknya. Setelah apa yang dialami dua tahun terakhir yakni cedera lengan kanan dan masalah penglihatan.
Baca juga: Pengemudi Sulit Menghindar jika Kendaraan Ditabrak dari Belakang
“Saya pergi selama hampir tiga setengah bulan. Setelah itu saya bilang saya harus menyetel motor sesuai keinginan saya sekarang di Mandalika, saya harus benar-benar terbiasa," katanya.
"Di Indonesia saya mengadaptasi motor dengan gaya berkendara saya. Kemarin saya merasakan sentakan, hari ini saya lebih menyesuaikan Honda dengan gaya berkendara saya," kata Marc.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.