Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Truk Diancam Pistol dan Tongkat di Tol Cikampek, Ini Kata Polisi

Kompas.com - 03/02/2022, 16:54 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kasus koboi jalanan kembali terjadi di jalanan Indonesia. Kali ini, video yang memperlihatkan aksi tersebut diunggah ke Instagram oleh akun Romansa Sopir Truck.

Berdasarkan keterangannya, kejadiannya berlangsung pada hari Senin (31/1/2022) di jalan tol ke arah Cikampek. Video tersebut memperlihatkan cekcok antara pengemudi truk dengan pengemudi minibus.

Truk perekam yang ada di sisi kanan jalan tol dipepet oleh minubus berwarna silver. Berdasarkan pengakuan pengunggah video, mobil tersebut banting setir ke kanan sehingga menabrak spion kiri truk.

Baca juga: Alasan Kenapa Kendaraan Barang Tidak Boleh Naik Jalan Tol Layang MBZ

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Romansa Sopir Truck (@romansasopirtruck)

 

Ketika truk saya dan mobil tersebut hampir sejajar, saya lihat pengemudi mobil Avanza tersebut tangan kanannya memegang pistol dan membidikkan pistol ke arah saya, reflek saya menunduk. Saya tidak tahu itu pistol asli atau bukan. Saat itu saya belum sempat mengeluarkan HP utk merekam, karena posisi saya masih bingung ada apa gerangan yg menyebabkan pengemudi tsb membanting mobil ke kanan dan mengancam saya dengan pistol,” dikutip dari unggahan, Kamis (3/2/2022).

Kemudian, terlihat pada rekaman kalau Avanza putih kembali menyalip truk sambil menyalakan sirene. Selain itu, pengemudi Avanza juga terlihat mengacungkan tongkat kepada sopir truk.

Beberapa kali mencoba memukul truk saya, tapi bisa saya hindari dengan cara mengerem atau tambah gas. Saya posisi itu tidak berjalan zig zag atau pindah-pindah jalur. Manuver saya hanya melambat dan berakselerasi. Beberapa saat kemudian mobil tersebut menambah kecepatan dan berlalu,” lanjut tulisan tersebut.

Baca juga: Adu Spesifikasi Honda Vario 160 vs Yamaha All New Aerox 155

Menanggapi kejadian seperti ini, Direktur Penegakan Hukum (Dirgakum) Korlantas Polri Brigjen Pol Aan Suhanan mengatakan, dirinya mengapresiasi masyarakat yang berani mengambil gambar seperti pada video tersebut.

“Ini sangat membantu kepolisian untuk identifikasi orang maupun kendaraannya yang menjadi bahan penyelidikan lebih lanjut,” ucapnya kepada Kompas.com, Kamis (3/2/2022).

Selain itu, mengenai masyarakat yang melakukan aksi koboi, Aan sangat prihatin akan orang yang mudah emosi dan terprovokasi.

“Kita terkenal masyarakat yang beradab, berbudaya, ramah, sopan dan guyub. Mari kita selesaikan semua permasalahan dengan kepala dingin dan tidak emosional,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau