Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lorenzo Cerita Kecelakaan yang Renggut Kariernya di Repsol Honda

Kompas.com - 11/01/2022, 14:01 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

Sumber GPone


JAKARTA, KOMPAS.com - Jorge Lorenzo merupakan salah satu legenda di MotoGP. Pembalap Spanyol itu gantung helm pada akhir musim 2019 di Repsol Honda setelah pindah dari Ducati.

Selama kariernya Lorenzo sudah mencicipi berbagai tim mulai dari Aprilia, kemudian beberapa kali merebut gelar juara dunia di Yamaha, pindah di Ducati dan akhirnya pensiun di Honda.

Baca juga: Simak Jadwal dan Lokasi SIM Keliling di Bandung pada Pekan Ini

Kepala mekanik kawakan, Ramon Forcada, digendong Jorge Lorenzo seusai kemenangan pebalap Yamaha itu di MotoGP Catalunya 2013.AFP/QUIQUE GARCIA Kepala mekanik kawakan, Ramon Forcada, digendong Jorge Lorenzo seusai kemenangan pebalap Yamaha itu di MotoGP Catalunya 2013.

Kini setelah menikmati masa pensiun X-Fuera mengatakan bahwa jika dia tidak mengalami cedera di Assen, Belanda, Juni 2019, maka dia pasti masih balapan bersama Honda.

"Tanpa ragu, jika tidak terjadi kecelakaan saya akan tetap di Honda," kata Lorenzo mengutip GPOne, Selasa (11/1/2022).

Kecelakaan parah yang dialaminya saat sesi latihan bebas saat itu menyebabkan retak pada dua tulang belakangnya. Lorenzo kemudian mulai berpikir ulang mengenai kariernya di MotoGP.

Jorge LorenzoFoto: Tuttomotoriweb Jorge Lorenzo

Baca juga: Pilihan Mobil Bekas Rp 80 Jutaan, dari Sirion sampai CR-V

"Setelah Assen, pensiun menjadi hal yang memungkinkan, tapi saya tidak mau secepat itu jadi saya tahan sebisa mungkin. Saat ada gunung yang sangat tinggi saya butuh kesabaran dan motivasi untuk mendakinya," kata Lorenzo.

Setelah akhirnya pensiun Lorenzo bersyukur karena menjalani hidup yang dia nikmati. Lebih dari itu dia juga sadar bahwa jika memaksa balapan tidak sepadan dengan risikonya.

"Pada usia 30, 31 atau 32 tahun Anda menjadi lebih berhati-hati dan saya perhatikan itu. Setiap kecelakaan dengan luka berat seperti batu yang menambah beban mental anda dari pengalaman negatif yang membuat anda lebih berhati-hati," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau