JAKARTA, KOMPAS.com – Menjadi pembonceng atau penumpang motor tidak bisa sembarangan. Jika salah posisi duduk, penumpang tadi malah bisa membahayakan dirinya dan si pengendara.
Misalnya seperti video yang diunggah akun Hujat Baper di Instagram. Pada video tersebut terlihat seorang wanita yang menghadap ke belakang ketika menjadi penumpang motor.
Mungkin penumpang tadi merasa naik motor menghadap belakang akan aman-aman saja. Apalagi jika jaraknya dekat, penumpang kerap menyepelekan bagaimana posisi pembonceng yang benar.
Baca juga: Yamaha Segarkan MX King, Pakai Mesin dan Fitur Baru
View this post on Instagram
Head of Safety Riding Promotion Wahana Agus Sani mengatakan, bahaya yang bisa terjadi saat penumpang menghadap ke belakang adalah dia bisa kehilangan keseimbangan badannya karena tidak melihat ke arah depan.
“Sehingga ketika pengendara melakukan manuver belok atau miring, penumpang tadi jadi kaget dan bisa berakibat kecelakaan. Ketika motor kehilangan keseimbangan, maka kemungkinan bisa terjatuh,” kata Agus kepada Kompas.com, Kamis (30/12/2021).
Cara jadi penumpang yang benar saat naik motor adalah duduk menghadap depan tepat di belakang pengendara. Kemudian tangan berpegangan ke pengendara dan lutut menempel ringan ke pinggul orang di depannya dan kaku berada di foot step.
Baca juga: Bahaya, Jangan Menggelar Kasur di Kabin Mobil Saat Pergi Berlibur
“Yang paling penting agar motor stabil dan seimbang adalah ketika pengendara melakukan manuver miring kanan atau kiri, pembonceng juga harus bisa mengikuti postur pengendara,” ucap Agus.
Kalau pembonceng menghadap ke belakang, maka dia tidak bisa mengikuti gerakan pengendara. Hal ini yang membuat motor tidak stabil, pengendara jadi kagok dan bisa berujung terjatuh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.