JAKARTA, KOMPAS.com - Tak jarang di jalan melihat perempuan mengendarai motor dengan posisi duduk yang kurang tepat. Di mana duduk terlalu ke depan alias berada di ujung jok.
Safety Riding Promotion Wahana, main dealer motor Honda Jakarta-Tangerang, Agus Sani, mengatakan, hal tersebut kurang tepat karena posisi duduk memengaruhi pengendalian.
Baca juga: Grand Final MLDSPOT Kejurnas Slalom 2021 Berlangsung Sengit
"Posisi duduk yang benar dan nyaman adalah pada posisi pengendara atau bagian yang sedikit menurun di bagian jok motor, dan disarankan posisi duduk tidak terlalu maju atau mundur bahkan miring ke kiri atau kanan," kata Agus kepada Kompas.com, Jumat (17/12/2021).
"Karena dengan kita duduk tepat di posisi pengendara maka kita akan mudah melakukan manuver dan menggunakan instrumen yang ada pada kendaraan," katanya.
Senada dengan Agus, Trainer Yamaha Riding Academy Muhammad Arief mengatakan, posisi berkendara dapat berpengaruh terhadap keseimbangan dan kenyamanan ketika berkendara.
Baca juga: Bocoran Bus Avante H9 Priority, Pakai Livery Harapan Jaya Lagi
“Misalnya kalau duduk terlalu ke depan, badan menjadi kurang rileks karena tangan yang terlalu menekuk. Kemudian motor jadi kurang stabil karena area ban depan menjadi berat,” ucap Arief.
Selain itu, jika posisi duduk terlalu ke depan ketika mengerem ban belakang jadi mudah selip karena berat kendaraan condong di depan.
Arief mengatakan, untuk menggambarkan posisi berkendara yang rileks, anggap sedang memeluk sebuah bola besar. Jadi tangan dan badan menjadi agak menyikut atau bersudut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.