Grand Final MLDSPOT Kejurnas Slalom 2021 Berlangsung Sengit

KOMPAS.com – Ajang MLDSPOT Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Slalom 2021 telah memasuki putaran ke-3 atau babak akhir.

Babak grand final tersebut diadakan di Sirkuit Lanud Gading, Wonosari, Gunungkidul, Yogyakarta, Sabtu (18/12/2021) pukul 17.00 Waktu Indonesia Barat (WIB).

Sampai dengan putaran ke-2 berakhir, perolehan poin dari para peserta masih sangat rapat. Oleh karena itu, babak akhir perlombaan ini menyajikan persaingan yang cukup sengit.

Adapun beberapa kelas yang akan bertanding pada kejurnas tersebut, di antaranya adalah kelas A, F, B, Seeded B, Nasional pemula, kelas Tandem, dan kelas Wanita.

Dari semua kelas tersebut, belum terdapat satu pun peserta yang sudah mengunci gelar juara.

Pada kelas A, selisih poin antara pemuncak klasemen dengan peringkat di bawahnya cukup tipis. Tak heran, jika kelas ini dinilai sebagai yang paling ketat.

Sebagai informasi, klasemen kelas A dipimpin oleh peslalom asal Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta, Reindy Riupassa dengan torehan 34 poin.

Reindy dibayang-bayangi oleh saingannya di posisi ke-2, Adrian Septianto dari tim HTJRT dengan 31 poin dan Mario Claudio sang pengibar panji-panji Banteng Motorsport di posisi ke-3 dengan 29 poin.

Baca juga: Iwa K Hangatkan Suasana MLD Spot Hall di Java Jazz Festival 2019

Persaingan di kelas B pun tak kalah seru. Di puncak klasemen kelas ini bertengger peslalom muda asal Jawa Barat (Jabar), Rivaldi dengan 45 poin.

Bagi Rivaldi, ini merupakan kesempatan emas bagi dirinya dalam meraih gelar juara nasional untuk kali pertama.

Di belakangnya, terdapat Septianto dengan torehan 33 poin dan Rinaldo SA 32 poin.

Sementara untuk kelas bergengsi lainnya, yakni kelas F atau modifikasi, gelar juara nasional hampir dipastikan akan direbut oleh peslalom dari Toyota Team Indonesia (TTI).

Trio Adrianza Yunial, Anjasara Wahyu, dan Herdiko Setyaputra mendominasi tiga peringkat teratas dengan total poin 50, 36 dan 30.

Sementara, klasemen Seeded B, dipimpin oleh Henry Boboy asal Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dengan 50 poin, disusul M Ivan 36 poin, dan Dedi riyadi 33 poin.

Pada kelas Pemula, ada Feno reyhan yang memiliki 34 poin, AM Naufal Safwan 33 poin, dan Gema Rizki Mancanegara 30 poin.