Jajal Piaggio Ape Listrik, Senyap dan Ramah Lingkungan

TANGERANG, KOMPAS.com - Bukan cuma mobil dan motor, kendaraan niaga seperti Piaggio Ape kini sudah berjantung listrik. Motor roda tiga itu kini berstatus nol emisi gas buang karena punya teknologi battery electric vehicle (BEV).

Piaggio Ape Electrik dibawa oleh Piaggio Commercial Indonesia (PCI) yang merupakan distributor kendaraan niaga Piaggio di Indonesia.

Ape Electrik punya dua tipe yaitu Ape E-Xtra dan Ape E-City. Usai peluncuran Selasa (14/12/2021) Kompas.com menjajal sebentar Ape E-City di parkiran Carsworld Building di BSD, Tangsel.

Baca juga: Viral Video Ular Bersarang di Ruang Mesin Mobil Polisi, Ini Cara Mencegahnya

KOMPAS.com/Gilang Piaggio Ape Electrik

Soal tampilan pada dasarnya tidak berbeda jauh dengan Piaggio Ape versi bensin yang Kompas.com pernah coba di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2021, April lalu.

Tampak muka depan, samping, dan belakang terlihat serupa dengan versi bensin meski tidak ditegaskan apakah ada yang berbeda atau tidak.

Perbedaan utama ialah Ape Electrik tidak punya knalpot. Kemudian di bodi belakang tersemat tulisan Electrik sebagai penanda identitas. Lubang isi bensin pun berubah jadi colokan listrik.

KOMPAS.com/Gilang Piaggio Ape Electrik

Masuk ke kokpit terasa lebih modern meski tetap minimalis. Instrumen klaster full digital, pengendara dapat melihat speedometer, odometer, dan kapasitas baterai.

Penunjuk baterainya memakai model bar dengan lima tingkatan. Tiap bar menandakan 20 persen baterai yang sudah dipakai.

Baca juga: Isi Daya Mobil Listrik Lexus UX 300e, Cuma Rp 70.000-an

Kemudian di atasnya ada penunjuk "gigi" yaitu R, N, F, dan B. Tanda "R" buat mundur, "N" yaitu Netral, "F" atau Front alias buat maju, dan "B" artinya Boost atau seperti turbo buat tenaga tambahan kala melewati tanjakan.

Pengoperasian "gigi" memakai model kenop AC. Terletak di bagian kiri sedikit ke bawah di bagian dasboard.

KOMPAS.com/Gilang Piaggio Ape Electrik

Kunci kontak diputar, kemudian pakai mode F dan gas diputar. "Motor roda tiga" ini langsung melaju. Tarikannya lembut, dan saat melewati jalan suspensinya tidak terlalu mental-mentul.

Untuk diketahui saat itu Kompas.com memboncengi dua rekan jurnalis lain di belakang.

Baca juga: Saingi Mandalika, Sirkuit Sentul Direnovasi dan Ganti Nama Tahun Depan

Turun ke area basement dan saat di tengah turunan tutup gas, Ape Electrick mengerem otomatis dan mengunci sehingga motor tidak "ngeloyor" ke bawah. Tapi setelah beberapa saat rem terlepas dan motor melaju ke bawah.

KOMPAS.com/Gilang Piaggio Ape Electrik

Ape Electrik ini tidak punya rem depan di bagian setang, hanya pakai rem kaki tapi punya rem tangan atau parkir. Sistem remnya dijelaskan seperti mobil atau setidaknya di motor ala combi brake system.

Saat akan keluar dari basement kenop diputar menggunakan mode B. Saat dites di tanjakan Ape Electrik dengan mudah menanjak tanpa kendala.

Kemudian Kompas.com mencoba mengitari parkiran dan beberapa belokan, hal yang terasa ialah kendaraan niaga ringan ini cukup mudah diajak bermanuver meski tetap terasa "ngebuang" karena main setang.

Baca juga: Harga Piaggio Ape Electrik Tembus Ratusan Juta, Siapa Targetnya?

KOMPAS.com/Gilang Rem tangan Piaggio Ape Electrik

Dimensi memiliki panjang total 3.315 mm, lebar 1.490 mm, dan tinggi 1.770 mm. Jarak sumbu roda 2.100 mm, dan ground clereance sebesar 220 mm.

Ape Electrik mengusung motor yang mampu mengeluarkan daya 9,55 Kw pada 3.500 rpm serta torsi 45 Nm. Baterainya lithium ion 51,2 V berdaya 8 kWh.

Pengisi daya alias charger pakai colokan 48 V/3.000 W. Pengisian dari kondisi kosong butuh waktu 3 jam 45 menit. Kendaraan mampu dipacu sampai 45 kpj dan menempuh jarak 90 km.

Harga

- Piaggio Ape E-Xtra Pickup: Rp 125.000.000
- Piaggio Ape E-Xtra Box: Rp 131.000.000
- Piaggio Ape E-City: Rp 115.000.000