Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Merawat Rem Tangan Mobil agar Tetap Optimal

Kompas.com - 09/11/2021, 08:12 WIB
M. Adika Faris Ihsan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Rem tangan alias handbrake berguna dalam menahan posisi mobil saat berhenti agar tidak mudah bergerak akibat dorongan atau gravitasi ketika berada di lokasi yang tidak rata.

Seiring penggunaannya, pemilik mobil perlu memperhatikan kondisi handbrake agar kondisinya tetap prima saat digunakan. Meski tidak butuh perawatan rumit, bukan berarti rem tangan ini bisa diabaikan.

Didi Ahadi, Dealer Technical Support Dept. Head PT TAM, menjelaskan, pada dasarnya handbrake merupakan bagian dari sistem pengereman, maka dari itu, memperhatikan kondisi kampas rem jadi salah satu kunci perawatannya.

Baca juga: Beredar Video Jalan Tol di Indonesia Tidak Aman, Ini Kata KNKT

"Handbrake itu kan juga kampas rem yang menahan, pasti lama-kelamaan juga akan habis juga," kata Didi kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Pengunaan rem tanganStanly/Otomania Pengunaan rem tangan

Dengan beban kerja yang besar ketika diaktifkan di lokasi yang tidak rata seperti tanjakan atau turunan, tentu ketebalan kampas rem lama-kelamaan akan berkurang karena masa pemakaian.

Namun, memang pengurangan kampas rem akibat handbrake tidak sesignifikan ketika rem digunakan untuk menghentikan laju mobil.

"Kalau rem biasa kan menahan beban mobil pada saat jalan, kalau handbrake kan hanya menahan mobil saat diam. Jadi kampas remnya tidak terlalu boros," kata ia melanjutkan.

Baca juga: Kasus Pelat Nomor Palsu, Polisi Ingatkan Pentingnya Konfirmasi ETLE

Untuk perawatan, selain memperhatikan ketebalan kampas rem, pemilik mobil juga harus rutin melakukan penyetelan jika rem tangan dirasa sudah terlalu jauh saat ditarik untuk mengaktifkannya. Atau, ketika rem tangan sudah tidak pakem lagi dalam menahan posisi mobil.

Jika diabaikan, ada kemungkinan mobil bisa bergerak sendiri karena dorongan atau gaya gravitasi meski rem tangan sudah diaktifkan.

"Cuma itu nanti karena dipakai terus-menerus juga akan ada perenggangan dari kabel dan segala macam, terkadang harus di-adjust atau disetel kembali. Kalau sudah tidak terlalu pakem, ya tinggal disetel lagi," ujar Didi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau