Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Kenapa Sepeda Motor Zaman Sekarang Pakai 2 Kabel Gas

Kompas.com - 19/10/2021, 10:12 WIB
Arif Nugrahadi,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sepeda motor masih menjadi alat transportasi yang paling banyak digunakan di Indonesia. Seiring perkembangan waktu, beberapa inovasi juga dilakukan oleh produsen.

Bukan tanpa alasan, inovasi dilakukan untuk menambah efektifitas serta mempermudah penggunanya. Salah satu inovasi pada sepeda motor yakni penggunaan dua kabel gas atau sering disebut dengan push and pull throttle.

Baca juga: Mandalika Street Circuit Diklaim Jadi Trek Paling Canggih

Prinsip kerja gas dengan menggunakan dua kabel, yakni kabel satu sebagai penarik katup kupu-kupu di throttle body sedangkan kabel yang kedua bertugas untuk mendorong atau mengulurnya sehingga respons throttle lebih responsif.

Technical Service Division PT Astra Honda Motor Endro Sutarno menjelaskan, motor yang menggunakan satu kabel gas merupakan tipe motor lama, bukan hanya motor matik namun juga motor manual.

Throttle body yang digunakan di Yamaha Crypton injeksiArif Nugrahadi Throttle body yang digunakan di Yamaha Crypton injeksi

"Untuk kabel gas yang hanya satu itu biasanya pada motor-motor lama, kemudian dikembangkan lagi dan sekarang menjadi dua push and pull, tujuanya agar lebih lancar dan tidak seret. Selain itu juga untuk membalikkan throttle valve lebi baik lagi," kata Endro kepada Kompas.com belum lama ini.

Baca juga: Jadi Tuan Rumah WSBK dan MotoGP, Bendera Indonesia Dilarang Berkibar

Biasanya motor yang sudah menggunakan sistem dua kabel gas yakni motor yang sudah menggunakan throttle body berukuran besar atau kendaran injeksi yang menggunakan katup kupu-kupu.

Dengan menggunakan dua kabel gas, maka kerja katup kupu-kupu akan dapat seimbang atau seirama dengan putaran selongsong gas. Selain itu proses buka tutup katup juga akan lebih responsif sesuai dengan gerakan tangan.

Berkendara motor matikStanly/Otomania Berkendara motor matik

Selain efektifitas, penggunaan dua kabel gas juga dimaksudkan untuk tujuan keamanan pengendara motor. Pada motor yang masih menggunakan satu kabel, pada saat katup membuka penuh akan ada kemungkinan katup tidak kembali menutup ke posisi semula.

Baca juga: Mobil Listrik Jangan Sampai Jadi Timbunan yang Tidak Terpakai

Hal ini disebabkan karena katup mengancing dan tidak bisa kembali meskipun pada bagian throttle drum sudah dilengkapi dengan per yang membuat katup kembali ke posisi awal.

Keadaan tersebut dapat terjadi apabila ada kotoran yang mengganjal sehingga tidak dapat kembali. Jika itu terjadi, maka throttle akan terus membuka dan membahayakan bagi pengendara sendiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau