JAKARTA, KOMPAS.com - Belum lama ini, Kompas.com mendapatkan kesempatan juga untuk mencicipi performa motor balap MiniGP Alrasyid SND AP10 di Sentul International Karting and Motorcycle Circuit, Bogor. Motor ini yang diharapkan menjadi senjata untuk mengembangkan bibit-bibit pebalap muda berbakat.
Motor balap ini merupakan hasil proyek dari produsen aftermarket SND dan Alrasydi Indo Racing (AIR). AIR sendiri digawangi oleh dua pebalap, yakni Rachmat "Acid" Alrasyid dan Harlan Fadillah.
Baca juga: Motor Balap MiniGP AP10 untuk Pembinaan Usia Dini
Nama AP10 sendiri berasal dari Alrasyid Project (AP). Sedangkan angka 10, diambil dari lingkar roda atau diameter ban, yakni 10 inci.
Dari segi dimensi, motor balap MiniGP AP10 ini memang lebih cocok untuk anak usia 9-16 tahun. Sebab, rodanya menggunakan diameter 10 inci.
Saat mengendarainya, aliran tenaganya langsung terasa. Mesin 155 cc yang digunakannya juga dilengkapi dengan kick starter. Saat mencoba menyalakan mesin menggunakan kick starter, terasa sekali kompresinya yang padat.
Baca juga: Gerbang ke MotoGP, FIM MiniGP Resmi Digelar mulai 2022
Begitu tuas gas dipelintir, test rider Kompas.com dengan postur tubuh 157 cm dan bobot 58 kg, tetap dapat melaju kencang berkat tenaga mesinnya yang mencapai 14 tk.
Untuk pebalap dengan tinggi badan di bawah 157 cm, tentunya akan lebih dapat merasakan ergonomi motornya. Saat berada di trek lurus, badan juga bisa lebih dapat merunduk atau tuck in.
Manuvernya lincah, agility yang ditawarkan sangat baik. Hanya saja, getaran pada bagian depan cukup terasa. Tapi, masih bisa diakali dengan pengaturan pada bagian suspensi.
Soal suspensi, test rider Kompas.com tidak bisa bicara banyak. Sebab, akan sangat tergantung dari postur atau bobot pebalap, karakter sirkuit, dan juga gaya balapanya. Namun, tidak perlu khawatir, baik suspensi depan maupun belakang sudah dapat disetel sesuai dengan kebutuhan.
Selain performa mesinnya yang mengagumkan, salah satu bagian yang membuat test rider Kompas.com cukup takjub adalah bagian ban. Ban Pirelli Diablo yang digunakan pada AP10 ini benar-benar lengket ke aspal.
Saat motor digunakan untuk menikung dalam kecepatan tinggi pun, rasanya tetap percaya diri. Saat motor digas ketika keluar tikungan, ban belakang juga tetap mendapatkan traksi yang baik.
Bagi yang tertarik, AIR membanderol motor ini seharga Rp 59 juta dengan spesifikasi yang bisa dikatakan siap balap. Pengendaranya nanti hanya perlu menyesuaikan setting-an suspensi, ergonomi, dan tuning mesin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.