Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Betul Hitung Bensin Pakai Nominal Rupiah Lebih Akurat

Kompas.com - 19/07/2021, 10:22 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hitung bahan bakar minyak (BBM) yang dibutuhkan kendaraan, bisa dilakukan dengan dua cara, menggunakan nominal rupiah atau jumlah liter.

Cara pertama, pengemudi mobil atau pengendara motor cukup menyebutkan nominal rupiah untuk membeli bensin. Misalnya, beli seharga Rp 50.000 atau berapa pun jumlahnya.

Cara kedua, bisa juga dengan menyebutkan jumlah liter. Misalkan, mau isi tangki BBM sebanyak satu liter, dua liter, dan seterusnya.

Baca juga: Alasan Kenapa Isi Bensin Pakai Jeriken Plastik Dilarang

Sebelumnya, beredar anggapan bahwa membeli bensin dengan menggunakan nominal rupiah akan lebih akurat. Sehingga, pembeli dapat menghindari kecurangan di SPBU.

Kepala SPBU Pertamina Cikini dan Pramuka Paimin, mengatakan, apapun caranya, baik harga maupun liter, sebenarnya sama saja. Sebab, tetap akan dikonversikan ke liter jika membeli dengan nominal rupiah.

"Misalnya beli bensin Pertamax Rp 50.000, dapatnya sekitar 5 liter sampai 6 liter. Sama saja kalau membeli 5 liter bensin akan Rp 50.000 juga," ujar Paimin, saat dihubungi Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Membeli bensin dengan nominal rupiah lebih banyak digunakan, karena lebih mudah dan mempercepat transaksi. Pembeli tidak perlu menyiapkan uang receh. Petugas yang berjaga juga tidak perlu repot-repot menyiapkan uang kembalian jika dibutuhkan.

Baca juga: Saat Isi Bensin, Pilih Keluar atau Tetap di Dalam Mobil

Paimin menegaskan, menggunakan rupiah atau liter sama saja. Sebaiknya, konsumen memerhatikan pengisian dari awal hingga akhir.

"Setelah itu, minta struk transaksi kepada petugas agar bisa dilihat apakah uang yang dikeluarkan sesuai dengan jumlah takaran liter BBM yang dibeli,” kata Paimin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
pake dolar zimbabue lebih akurat
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Pipa Bawah Laut Dilubangi, Berton-ton Avtur Kualanamu Disedot Diam-diam sejak 2022

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Nikmati Gaya Hidup Lebih Mudah, Ini Cara Apply Kartu Kredit Online lewat myBCA

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

"Bagaimana Bisa Negara Memberi Makan Anak-anak, Sementara Orangtuanya Kehilangan Pekerjaan?"

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Razman-Firdaus Mengemis Dukungan Usai Peristiwa Injak Meja Pengadilan

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Dubai Shopping Festival 2024 Jadi Surga Belanja untuk Liburan Akhir Tahun Anda, Tertarik?

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tekno

11 HP Samsung Tidak Dapat Update Lagi, Ini Daftarnya

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Ikn

Petinggi Otorita Mengundurkan Diri, Titip Pesan 5 Prinsip Utama IKN

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Cabut Gugatan kepada Pedagang Sayur, Butner Sianturi Tetap Minta Ganti Rugi Rp 1.000 dan Rp 540 Juta

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Hukuman Harvey Moeis Diperberat Jadi 20 Tahun Penjara

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Sentil Marcell Siahaan soal Kasus Royalti, Ahmad Dhani: Once yang Sarjana Hukum Aja Enggak Berani Bawa Lagu Dewa 19 Lagi

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Bikin Gaduh Sidang, Berita Acara Sumpah Advokat Razman Arif Nasution Dibekukan

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Pakai Toga Advokat, Razman Arif Sambangi Gedung MA Sambil Ngamuk-ngamuk

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

400 Orang Coba Tangkap Kades Kohod Arsin gara-gara Pagar Laut Tangerang

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Reza Gladys Mengaku Diminta Rp 5 Miliar untuk Uang Tutup Mulut Nikita Mirzani

api-1 . POPULAR-INDEX


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau