Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta-fakta Menarik Sirkuit Mandalika yang Siap Gelar WorldSBK

Kompas.com - 02/07/2021, 13:11 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

Sementara di tengah pandemi diperkirakan hanya dapat mencapai 114 ribu penonton. Perhitungan ini didapat dari rincian 40 persen penonton lokal, dan sisanya adalah wisatawan mancanegara selama tiga hari gelaran MotoGP berlangsung.

5. Masuk kalender MotoGP 2022

Rencananya Sirkuit Mandalika siap menggelar ajang balap MotoGP pada 2021 namun batal dan diundur menjadi 2022.

6. Masuk kalender Superbike WSBK 2021

Sebelum menggelar MotoGP, Sirkuit Mandalika akan digunakan terlebih dulu dalam ajang balap Superbike World (WSBK).

Rencananya, sirkuit Mandalika akan menjadi tuan rumah Superbike World seri ke-11 pada 11-14 November 2021.

7. Selesai Juli 2021

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menargetkan sirkuit Mandalika selesai pada Juli 2021. Sehingga nantinya akan siap menyelenggarakan Superbike World pada awal November 2021.

8. Dikelilingi kawasan wisata

Kawasan Mandalika digadang menjadi “Bali Baru” dan Kawasan Ekonomi Khusus, membuat Mandalika banyak nilai lebihnya.

Selain dapat menikmati ajang balap motor bertaraf internasional, kita juga bisa menikmati tempat wisata yang ada di sekitarnya. Mulai dari Bukit Merese, Pantai Tanjung Aan, Pantai Seger, Pantai Kuta Mandalika, Pantai Gerupuk, hingga berkunjung ke Desa Adat Sade dan Desa Adat Ende.

9. Bantu ekonomi kreatif

Diperkirakan dengan gelaran ajang balap MotoGP di sirkuit Mandalika, dapat memberikan efek baik bagi sektor ekonomi kreatif sekitar. Sekurangnya dapat membuka lapangan pekerjaan bagi 7.500 orang dan memberikan tambahan investasi lokal hingga 150 juta dolar Amerika.

Ajang MotoGP diharapkan dapat meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Indonesia hingga 300 ribu orang per tahun.

Bahkan, pencapaian ini tentunya diharapkan dapat menjadikan Indonesia sebagai negara tujuan sport tourism unggulan di kawasan Asia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com