JAKARTA, KOMPAS.com - Selama karirnya di kelas premier, Valentino Rossi punya beberapa rival sengit. Salah satun yang paling dingat publik ialah Max Biaggi.
Rossi dan Biaggi merupakan musuh bebuyutan di atas lintasan, keduanya bersaing memperebutkan gelar Juara Dunia di awal tahun 2000'an.
Saat ini Biaggi berusia 49 tahun dan sudah lama gantung helm. Biaggi kini berkarir sebagai kepala tim Moto3 miliknya yaitu Max Racing Team.
Baca juga: Operasi Arm Pump Sukses, Miller Siap Tarung di GP Portugal
Adapun The Doctor kini sudah berusia 42 tahun dan masih terus balapan di MotoGP, meski saat ini performanya terus menukik.
Setelah sekian lama, Biaggi juara dunia GP 250cc empat kali berturut-turut itu mengatakan sudah melupakan perseteruannya dengan Rossi di masa muda.
“Saya tidak lagi memiliki dendam terhadap Valentino Rossi," kata Biaggi kepada GPOne, dilansir dari Tuttomotoriweb.it, Rabu (7/4/2021).
"Jika kami berpapasan, kami mengucapkan sapa tanpa masalah. Semuanya telah berubah selama bertahun-tahun," kata mantan pebalap asal Italia tersebut.
Baca juga: Dipasarkan Mulai Rp 569 Juta, Siapa Target Pasar Santa Fe Terbaru?
Bukan cuma dengan Rossi, pebalap berjuluk The Roman Emperor juga mengatakan hubungannya juga sudah membaik dengan Loris Capirossi.
"Lihat juga dengan Loris Capirossi, sekarang saya tidak mengatakan kami berteman baik, tapi semuanya sudah berubah,” katanya.
Sebelum perseteruan dengan Marc Marquez pada 2015, pertarungan Rossi dan Biaggi merupakan hal yang heboh.
Salah satu kejadian yang paling diingat dalam sejarah ialah senggolan keduanya di Suzuka. Rossi yang merasa jadi korban kemudian menyalip Biaggi dan mengacungkan jari tengah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.