JAKARTA, KOMPAS.com - Semakin banyaknya jumlah kendaraan bermotor dan tidak seimbangannya pembangunan jalan raya, memungkinkan mobil mengalami kerusakan bodi akibat saling tabrak dan saling bersenggolan semakin sering terjadi.
Kondisi tersebut tentu akan menyebabkan kerusakan seperti baret atau penyok pada mobil.
Dikutip dari dikutip dari buku “Pengenalan Bodi Otomotif” karangan Buntarto, Rabu (3/2/2021), setidaknya ada 10 teknik untuk mengobati bodi mobil yang rusak.
Teknik perbaikan bodi kendaraan tersebut tergantung dari kualitas pekerjaan yang diharapkan, peralatan yang dimiliki, jenis kerusakan, dan nilai atau harga dari kendaraan. Lantas apa saja?
Baca juga: Kabur Saat Ada Razia, Pengemudi Bisa Kena Denda Rp 250.000
1. Teknik Vacuum Cup
Teknik vacuum hanya dapat memperbaiki kerusakan plat bodi kendaraan akibat benturan yang menyebabkan mulurnya plat bodi, namun tidak melebihi batas elastisitas.
Jika plat bodi mengalami kerusakan melebihi batas elastisitasnya (misalnya plat bodi mengalami kerusakan membentuk sudut-sudut dan lainnya) kemungkinan perbaikan dengan vacuum cup akan sulit untuk mencapai hasil yang maksimal.
2. Teknik Menarik dengan Batang Penarik dan Palu Sliding
Teknik perbaikan ini memiliki dua cara, yang pertama plat yang rusak dilubangi kemudian ditarik, setelah itu baru lubang pada plat bodi tadi ditutup kembali. Kedua, memasang pengait pada panel yang rusak dengan menggunakan las, setelah selesai dihaluskan kembali.
3. Teknik Perbaikan dengan Alat Hidrolik
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan