Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Target Pertamina Mandalika SAG Team Jadi Juara Dunia Moto2

Kompas.com - 07/12/2020, 10:42 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mandalika Racing Team Indonesia (MRTI) resmi menggandeng Stop and Go (SAG) Racing Team untuk berkolaborasi di musim balap Moto2 2021.

MRTI sudah menyepakati kontrak jangka panjang selama tiga musim dengan tim SAG Racing Team. Namanya pun kini berubah menjadi Pertamina Mandalika SAG Team.

Baca juga: Cedera Makin Parah, Marc Marquez Salahkan Tim Dokter Awal

Ketua Tim MRTI Muhammad Rapsel Ali, optimistis tim yang baru menetas ini bisa berbicara banyak di kancah internasional, bahkan bisa menjadi juara dunia Moto2.

SAG Racing Team resmi bekerja sama dengan Pertamina Mandalika Racing Team IndonesiaIstimewa SAG Racing Team resmi bekerja sama dengan Pertamina Mandalika Racing Team Indonesia

“Saya sangat senang karena ini akan tercatat dalam sejarah, menjadi tim Indonesia pertama di Moto2. Saya menaruh kepercayaan tinggi kepada SAG Team untuk mewujudkan impian kami menjadi juara dunia Moto2,” kata Rapsel dalam keterangan resmi, Minggu (6/12/2020).

Musim 2020 SAG Racing Team yang masih bersama Onexox TKKR turun dengan dua pebalap, yaitu Remy Gardner dan Kasma Daniel. Di akhir musim Gardner berada di posisi enam sedangkan Kasma posisi ke 31.

Musim depan posisi Gardner digantikan Tom Luthi dan disebut akan bertandem dengan pebalap Indonesia, Dimas Ekky. Tapi saat ini Kasma masih terikat kontrak sampai dengan musim depan.

Baca juga: Joan Mir Sebut MotoGP Austria 2020 Jadi Titik Baliknya

Mandalika Racing Team IndonesiaFoto: Instagram Mandalika Racing Team Indonesia Mandalika Racing Team Indonesia

Rapsel, anggota DPR yang juga menantu Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin tersebut mengatakan, Indonesia harus mengejar ketertinggalan dari negara lain khususnya di bidang motorsport.

"Potensi Indonesia sebagai pasar otomotif roda dua terbesar, harus dimaksimalkan. Caranya lewat pembentukan tim dan mulai membina pembalap lokal ke level Internasional,” kata Rapsel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau