Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi Pandemi, Laksana Andalkan Program Upgrade Bus

Kompas.com - 18/09/2020, 19:01 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Saat masa pandemi Covid-19 saat ini memang memiliki dampak yang kurang baik pada berbagai sektor. Salah satu yang terdampak pandemi ini yaitu karoseri pembuat bodi bus.

Commercial Director karoseri Laksana, Alvin Arman mengatakan, di masa pandemi ini, operasional bus yang dibatasi membuat banyak armada yang tidak digunakan, sehingga permintaan bus baru akan berkurang.

“Dengan tidak beroperasinya unit-unit bus dalam waktu yang lama ini, kebutuhan akan bus baru ini kita lihat akan sangat rendah,” ucap Alvin dalam acara Mercedes Mobility Talk beberapa waktu lalu.

Baca juga: Penjualan Livina Ungguli Kijang Innova dan Xpander

bus akapmobilkomersial.com bus akap

“Berarti yang berusaha kita lakukan adalah menawarkan program-program untuk memperbarui atau mengembalikan kondisi bus-bus yang ada saat ini menjadi lebih baik lagi,” Alvin menambahkan.

Jadi walaupun tidak ada bus baru, paling tidak bus yang sudah ada bisa dalam kondisi yang terbaik. Pembaruan mulai dari interior, kursinya, seluruh entertainmentnya, itu yang coba ditawarkan ke pelanggan karoseri Laksana.

Program pembaruan bus ini sebenarnya sudah ditawarkan karoseri Laksana sejak awal Agustus 2020. Export Manager karoseri Laksana, Werry Yulianto mengatakan, program upgrade bus ini lumayan diminati oleh operator bus.

Baca juga: Jangan Salah Kaprah, Begini Cara Benar Mematikan Mesin Mobil Diesel

“Lumayan banyak bus yang minta upgrade, mulai dari sekadar facelift, sampai ada yang angkat bodi lama diganti dengan yang baru,” ucap Werry kepada Kompas.com.

Werry menjelaskan, kalau full body artinya bodi yang lama diangkat kemudian ganti dengan yang baru. Sedangkan jika memilih facelift, seperti potong bagian depan dan belakang saja, biasanya supaya kelihatan segar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau