Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Susah Distarter, Jangan Langsung Tuduh Aki Penyebabnya

Kompas.com - 25/06/2020, 11:42 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Aki pada mobil termasuk salah satu komponen paling vital. Tanpa adanya aki, mobil tak akan bisa dihidupkan. Namun, saat mobil susah dihidupkan, bukan berarti aki jadi penyebabnya.

Sebenarnya, ada banyak penyebab lainnya yang juga bisa membuat mobil menjadi ngadat atau susah saat akan dihidupkan mesinnya.

Baca juga: Mitos Atau Fakta, Mobil Matik Mogok Pantang Didorong?

Didi Ahadi, Dealer Technical Support, Dept. Head PT. Toyota Astra Motor (TAM), mengatakan, ada sejumlah penyebab yang bisa membuat mobil sulit distarter.

Ilustrasi memasang busi mobilhttps://www.2carpros.com/ Ilustrasi memasang busi mobil

“Penyebabnya ada macam-macam, mulai dari pengapian sampai bahan bakarnya,” kata Didi, saat dihubungi Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Untuk masalah pengapian, Didi menambahkan, busi yang kondisinya sudah tidak bagus lagi dan sudah waktunya diganti bisa saja menjadi salah satu penyebab mobil susah distarter.

“Koilnya juga bisa atau bahkan ECU-nya juga bisa menjadi penyebabnya. Dan untuk menemukan penyebabnya harus dilakukan pengecekan,” ujar Didi.

Baca juga: Begini Langkah yang Benar Saat Mobil Mogok di Jalan Raya

Bambang Supriadi, Head Product Improvement/EDER Dept Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM) juga mengatakan, busi yang kotor juga bisa menyebabkan mobil susah dinyalakan.

"Selain busi, permasalahan lain yang membuat mesin mobil sulit dihidupkan bisa juga dari dinamo starter atau dinamo ampere," kata Bambang.

Cek busi mobilwww.amazon.ca Cek busi mobil

Bambang menjelaskan, dinamo ampere yang rusak akan berakibat pada aliran listrik. Efeknya, baterai tidak akan bisa terisi arus meskipun aki dalam kondisi baik.

Namun, umumnya kerusakan tersebut menimpa mobil-mobil lawas atau yang usia pemakaiannya sudah lebih dari delapan tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com