Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suzuki India Siap Produksi 5.000 Unit Jimny per Bulan

Kompas.com - 04/03/2020, 09:02 WIB
Dio Dananjaya,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Sejak meluncur secara global pada 2018, Suzuki Jimny generasi keempat telah salah satu model yang paling diminati. Untuk memenuhi kebutuhan dunia, sebelumnya Jimny hanya diproduksi di Jepang.

Namun kabar terakhir menyebutkan, prinsipal di Jepang telah memberikan lampu hijau bagi Maruti Suzuki di India untuk memproduksi salah satu ikon mobil berpenggerak 4x4 itu.

Sebab dengan kapasitas produksi sekitar 5.000 unit per bulan, pabrik Suzuki di Kosai, Jepang, dikabarkan mengalami kesulitan untuk memenuhi permintaan global.

Baca juga: Skutik Bongsor Bekas, NMAX atau PCX yang Cepat Laku?

Suzuki Jimny melantai di GIIAS 2019Ruly Kurniawan/Kompas.com Suzuki Jimny melantai di GIIAS 2019

Menurut laporan Autocar India, Jimny generasi keempat dikabarkan siap diproduksi Maruti Suzuki.

Rencana tersebut siap dilakukan mulai Mei atau Juni 2020 mendatang untuk memenuhi pasar ekspor maupun domestik, dengan kapasitas produksi sekitar 4.000 sampai 5.000 unit tiap bulannya.

Mengusung kode ‘YWD’, sebagian besar Jimny yang diproduksi ini akan ditujukan untuk pasar ekspor terlebih dulu. Sementara pasar India dikabarkan baru bisa menikmatinya enam bulan kemudian.

Baca juga: Begini Cara Lepas dan Pasang Wiper Mobil

Suzuki Jimny Generasi Baru 2018.INDIANAUTOSBLOG Suzuki Jimny Generasi Baru 2018.

Masih dari sumber yang sama, Maruti Suzuki tampaknya akan memberikan sedikit penyesuaian untuk pasar India dengan membuat Jimny model long wheelbase yang punya kabin lebih lapang.

Untuk diketahui, India memang jadi salah satu basis produksi Suzuki terbesar di dunia. Mesin K15B yang diusung Jimny, sebelumnya sudah disematkan pada model Vitara Brezza facelift, Ertiga XL6, dan Ciaz di sana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com