Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Usir Tikus dari Ruang Mesin Mobil

Kompas.com - 15/01/2020, 11:02 WIB
Ari Purnomo,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Keberadaan tikus di ruang mesin mobil memang sangat menjengkelkan. Apalagi jika binatang itu sampai menggerogoti kabel dan juga bagian dari mobil yang sedang parkir.

Selain akan mengalami kerusakan, yang berbahaya jika kabel yang putus dan tidak terdeteksi bisa menyebabkan korsleting. Bukan tidak mungkin kejadian ini juga bisa berakibat fatal hingga terjadinya kebakaran.

Maka dari itu keberadaan tikus ini harus diantisipasi, jangan sampai sampai masuk ke ruang mesin bahkan masuk ke kabin mobil.

Dealer Technical Support Department Head PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi mengatakan, keberadaan tikus ini memang sulit dicegah.

Tetapi, ada beberapa cara yang bisa dilakukan oleh pemilik mobil yang pernah menjadi korban keganasan tikus ini. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah tikus kembali masuk ke ruang mesin.

Baca juga: Hati-hati, Ruang Mesin Mobil Bisa Jadi Sarang Tikus

Bersihkan bekas tikus

Tikus selalu meninggalkan bekas di tempat yang pernah dia datangi. Seperti kotoran, sampah maupun jejak kakinya.

Kondisi ini menurut Didi bisa mengundang datangnya tikus lainnya ke tempat tersebut. Maka dari itu, jika ruang mesin atau bagian lain yang pernah didatangi tikus sebaiknya dibersihkan.

“Bersihkan jejak-jejak tikus di tempat yang pernah didatangi. Seperti jejak kakinya, kotorannya, sampah yang di bawahnya bahkan juga baunya,” ujar Didi saat dihubungi Kompas.com, Rabu (15/1/2020).

Didi menambahkan, jika bau atau sisa dari tikus masih ada di dalam ruang mesin atau bagian mobil yang lain akan bisa mengundang datangnya tikus lainnya. Sehingga, akan kembali menggunakan tempat tersebut sebagai sarangnya.

Gunakan kapur barus

Didi juga menyarankan agar pemilik mobil menggunakan kapur barus untuk mengusir atau mencegah tikus datang kembali. Menurutnya, bau dari kapur barus bisa mencegah tikus datang ke tempat yang pernah didatanginya.

Baca juga: Efek Buruk Motor Jarang Pakai Standar Tengah saat Parkir

“Setelah dibersihkan bisa menggunakan kapur barus untuk mencegahnya. Kapur barus bisa diletakkan di tempat-tempat yang pernah didatangi tapi jauhkan dari manifol,” tuturnya.

Menurutnya, dengan adanya kapur barus tersebut akan membuat tikus tidak nyaman. Sehingga, tikus tidak akan datang kembali ke tempat tersebut.

 

Pewangi kabin mobil sekaligus pengusir kecoa, dan semut di dalam mobil.Aditya Maulana, Otomania Pewangi kabin mobil sekaligus pengusir kecoa, dan semut di dalam mobil.

Gunakan wewangian

Selain menggunakan kapur barus, Didi juga menyarankan untuk menggunakan wewangian. Biasanya tikus tidak menyukai wewangian, sehingga tikus enggan datang kembali ke tempat yang sama.

“Pemilik mobil bisa meletakkan wewangian di ruang mesin atau tempat lain yang pernah didatangi tikus. Bau wewangian bisa membuat tikus tidak nyaman,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kualitas dan Harga Bersaing, Stellantis Tantang Mobil China

Kualitas dan Harga Bersaing, Stellantis Tantang Mobil China

News
Masalah Umum Motor Listrik Setelah Satu Tahun Pakai

Masalah Umum Motor Listrik Setelah Satu Tahun Pakai

Tips N Trik
Pengemudi Harus Ekstra Waspada Saat Melintas di Jalur Contraflow

Pengemudi Harus Ekstra Waspada Saat Melintas di Jalur Contraflow

Tips N Trik
Honda dan Nissan Merger, Ciptakan Grup Otomotif Terbesar Ketiga

Honda dan Nissan Merger, Ciptakan Grup Otomotif Terbesar Ketiga

News
Pembatasan Angkutan Barang saat Nataru Kembali Digelar Hari Ini

Pembatasan Angkutan Barang saat Nataru Kembali Digelar Hari Ini

Niaga
Jawa Timur Jadi Destinasi Utama Mudik Nataru 2024

Jawa Timur Jadi Destinasi Utama Mudik Nataru 2024

News
Layanan SIM di Jakarta Tutup Saat Libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025

Layanan SIM di Jakarta Tutup Saat Libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025

News
Kecelakaan Tol Pandaan-Malang: Truk Mundur Hantam Bus

Kecelakaan Tol Pandaan-Malang: Truk Mundur Hantam Bus

Tips N Trik
Risiko Berkendara Jarak Jauh dengan Motor yang Perlu Diketahui

Risiko Berkendara Jarak Jauh dengan Motor yang Perlu Diketahui

Tips N Trik
Aturan Ganjil Genap di Jakarta Masih Berlaku Hari Ini

Aturan Ganjil Genap di Jakarta Masih Berlaku Hari Ini

News
Arus Lalu Lintas Mudik Libur Natal 2024 Renggang, Ini Imbauan Polisi

Arus Lalu Lintas Mudik Libur Natal 2024 Renggang, Ini Imbauan Polisi

Tips N Trik
[POPULER OTOMOTIF] Hukum Tabrak Pengendara Motor yang Lawan Arah | Teknik Mengemudi yang Tidak Membuat Penumpang Mabuk | Jadwal Contraflow di Tol Jakarta Cikampek Selama Libur Nataru

[POPULER OTOMOTIF] Hukum Tabrak Pengendara Motor yang Lawan Arah | Teknik Mengemudi yang Tidak Membuat Penumpang Mabuk | Jadwal Contraflow di Tol Jakarta Cikampek Selama Libur Nataru

Feature
Imbas Kecelakaan Bus PO Tirto Agung, Lalu Lintas Tol Pandaan - Malang Terpantau Padat Marayap

Imbas Kecelakaan Bus PO Tirto Agung, Lalu Lintas Tol Pandaan - Malang Terpantau Padat Marayap

News
Kecelakaan Bus Tirto Agung di Malang, Pihak PO Menolak Berkomentar

Kecelakaan Bus Tirto Agung di Malang, Pihak PO Menolak Berkomentar

News
Kecelakaan Bus di Tol Lawang Malang, Ini Jalur Alternatif Hindari Macet

Kecelakaan Bus di Tol Lawang Malang, Ini Jalur Alternatif Hindari Macet

News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau