OSAKA, KOMPAS.com - Meski sudah dipamerkan dalam ajang Tokyo Motor Show (TMS) 2019 dan dikabarkan siap meluncur bulan depan di Jepang, tapi PT Astra Daihatsu Motor (ADM) masih menutup rapat informasi kehadiran Rocky di Tanah Air.
Direktur Pemasaran PT ADM Amelia Tjandra, menjelaskan bila sampai saat ini belum ada pembicaraan lebih lanjut soal Rocky di pasar Indonesia. Termasuk juga mengenai rencana produksinya.
"Sampai sekarang kami belum membicarakan itu, apalagi soal produksinya nanti akan di mana. Mau dibikinnya kapan saja belum tahu, jadi belum bisa di jawab," ujar Amel kepada wartawan di Fuji Speedway, Jepang, Jumat (25/10/2019) lalu.
Baca juga: Harga Daihatsu Rocky Lebih Murah dari Terios, di Bawah Rp 200 Juta
Namun, Amel menjelaskan bila nantinya Rocky diluncurkan juga untuk Indonesia, maka bisa dipastikan statusnya bukan CBU dari Jepang.
Dalam kata lain, Daihatsu akan memproduksi Rocky di dalam negeri. Hal ini lantaran untuk mereduksi harga jualnya saat Rocky benar-benar masuk pasar otomotif Tanah Air.
Seperti diketahui, sebelumnya Amel juga mengatakan bila dari konsep dan logika, Rocky nantinya akan bermain di bawah segmen Terios, dengan demikian otomatis harga jualnya pun akan lebih rendah.
Baca juga: Daihatsu Rocky, Bakal Jadi Adik Terios? [VIDEO]
"Kalau kita tidak produksi di Indonesai itu akan mahal sekali, jalau kalau mau diproduksi harus di Indonesia, tidak mungkin dari Jepang kita bawanya," ucap Amel.
Daihatsu memang belum mengenalkan secara resmi adik dari Terios tersebut. Bahkan walau sudah mejeng dalam TMS, SUV compact tersebut pun hadir tanpa ada embel-embel Rocky di sekitar ekateriornya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.