JAKARTA, KOMPAS.com – Kecelakaan beruntun yang terjadi di Tol Cipularang pada Senin (2/9/2019) turut melibatkan dua truk Hino seri FM 260.
Selaku Agen Pemegang Merek (APM) Hino di Indonesia, PT Hino Motor Sales Indonesia (HMSI) ikut terlibat dalam investigasi yang dilakukan oleh yang berwenang.
Prasetyo Adi Yudho, Product Division Head PT Hino Motor Sales Indonesia, mengatakan jika pihaknya sedang mengirim tim untuk mengikuti proses olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Kalau ditanya apa penyebabnya, tim kami lagi ke sana. Ini masih simpang siur, jadi sekarang belum bisa konfirmasi seperti apa,” ujar Yudho kepada Kompas.com, Selasa (3/9/2019).
Baca juga: Efek Macet Kecelakaan Tol Cipularang, Simak Jalur Alternatif
Ia menambahkan, analisa singkatnya mengatakan bahwa kejadian dipicu oleh truk yang overload. Terlebih kondisi geografis di lokasi kecelakaan didominasi oleh turunan panjang, maka tak heran beban kerja rem menjadi lebih berat.
“Itu analisa singkat saya, tapi untuk pastinya kita masih harus menunggu hasil olah TKP seperti apa,” ungkap Yudho.
Seperti diketahui, sebuah truk yang sebelumnya telah melintang di Tol Cipularang KM 91 ditabrak lagi oleh puluhan kendaraan di belakangnya. Pada Selasa pagi, beberapa pihak terkait pun sedang terlibat dalam olah TKP kecelakaan tersebut.
Baca juga: Investigasi Kecelakaan di Tol Purbaleunyi Butuh Waktu Setidaknya Seminggu
Ruas Tol Cipularang dari KM 96 sampai KM 90 arah Bandung ke Jakarta pun tengah ditutup untuk kelancaran kegiatan tersebut. Contra flow juga diberlakukan agar jalan tol tetap dapat dipakai pengguna jalan dari kedua arah.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.