Kemenhub Ubah Jembatan Timbang Jadi "Rest Area"

Jakarta, KompasOtomotif - Mendekati arus mudik Lebaran, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) siap memberikan kelancaran dengan pembatasan operasional mobil barang tiga sumbu di jalan tol. Rencananya aturan ini akan diberlakukan mulai H-7 hingga H+7.

Baca : Mudik Jangan Terlena dengan Akses Tol Baru

Tidak hanya itu, untuk mengoptimalkan layanan dan fasilitas sepanjang arus mudik, Kemenhub juga membuat posko istirahat di beberapa lokasi jembatan timbang.

"Selama arus mudik, jembatan timbang akan digati fungsinya menjadi tempat peristirahatan," ucap Direktur Jendral (Dirjen) Perhubungan Darat Pudji Hartanto, saat memantau kesiapan arus mudik di Cikopo beberapa waktu lalu.

Menurut Pudji, fasilitas ini akan berlaku di semua jembatan timbang yang tersebar di jalur utara dan selatan. Untuk fasilitas yang disediakan di antaranya adalah, tempat beribadah, toilet, lahan parkir, area beristirahat, sampai warung yang akan menjajakan makanan.

KOMPAS IMAGES / KRISTIANTO PURNOMO Sistem buka tutup untuk mengatasi kemacetan kendaraan di pintu keluar tol Brebes Timur, Jawa Tengah, Jumat (01/07/2016). Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada H-3 lebaran.

Sampai saat ini, seluruh kesiapan jembatan timbang yang dirombak menjadi rest area sudah mencapai 80 persen lebih. Diproyeksikan seluruhnya bakal siap pada H-7 jelang arus mudik.

"Untuk Pantura dan Selatan total kami punya 25 titik jembatan timbang. Semua sudah siap menjadi rest area, kemungkinan juga akan ada kios untuk BBM sehingga pemudik bisa beli bensin, sampai saat ini kita masih kordinasi dengan Pertamina. Kita himbau masyarakat yang mudik untuk memanfaatkan fasilitas ini, sehingga tidak perlu repot mengantri di rest area atau rumah makan lainnya," kata Pudji.