Mercy Sambut Penerapan Euro IV di Indonesia

Jakarta, KompasOtomotif - Kabar pemberlakuan standar emisi Euro IV mulai 2018 mendatang disambut baik oleh Mercedes-Benz Indonesia (MBI). Kebijakan malah dianggap terlalu lama, pasalnya mobil berdarah Jerman ini sudah menggunakan standar Euro VI sejak 2015.

Product Management Departement Manager MBI Yudi Lesmana, mengatakan, selama ini produk Mercy yang dipasarkan sudah standar Euro VI, sehingga selalu menganjurkan pada konsumen menggunakan bahan bakar yang berkualitas.

"Kualitas (bahan bakar) di Indonesia sebetulnya sudah mempuni, kalau bicara soal Euro VI itu bicara mengenai dua hal, tingkat kebersihan bahan bakar dan nilai oktannya sendiri. Kalau dari nilai oktan yang bisa dibeli oleh konsumen kita itu contohnya seperti Pertamax Turbo, Shell V-Power, dan dulu ada Pertamax Plus," ucap Yudi di Jakarta, Jumat (7/4/2017).

Menurut Yudi, ketiga jenis bahan bakar tersebut sebenarnya sudah qualify sampai dengan Euro VI, bila berkaca dari standar nilai oktan minimumnya, yakni 95. Hal ini sejalan dengan standar kendaraan Mercedes-Benz yang memang saat ini sudah memerlukan minimal oktan 95.

KOMPAS.com / GARRY ANDREW LOTULUNG Sejumlah pengendara mengisi bahan bakar di SPBU Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (9/1/2017). PT Pertamina (Persero) langsung menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) mulai 5 Januari 2017. Revisi harga berlaku untuk jenis BBM non-subsidi dengan angka kenaikan sebesar Rp 300.

Dengan adanya keputusan untuk menerapakan standar emisi Euro IV, Yudi menilai hal tersebut sebagai langkah yang baik. Menginggat kebutuhan teknologi kendaraan juga makin berkembang, bukan hanya menuntut bahan bakar yang berkualitas tapi juga ramah lingkungan.