Jakarta, KompasOtomotif – Polisi di Ukrainia atau yang disebut Natspolitsiya dalam bahasa lokal sekarang tidak perlu lagi pakai mobil lawas merek asal Rusia, UAZ dan AvtoVAZ. Menteri Dalam Negeri Ukraina, Arsen Avakov, sudah menentukan penggantinya yaitu mobil Jepang, Mitsubishi Outlander PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle).
Avakov pertama kali mengumumkan hal itu lewat Twitter, Sabtu (9/7/2016). Dalam kicauannya dia menjelaskan, keputusan itu terkait dengan persetujuan internasional tentang pemanasan global alias Protokol Kyoto. Ada 651 unit Mitsubishi Outlander PHEV yang disediakan.
?????? ?????? ??? ?????????? ??????? ?? ????????? ????????? - 651 ???? Mitsubishi Outlander https://t.co/hPdu6FVUDt pic.twitter.com/5eLtluFs1b
— Arsen Avakov (@AvakovArsen) July 9, 2016
Outlander PHEV baru saja mengalami penyegaran. SUV ini menggendong mesin 4-silinder 2.0L plus tambahan dua motor listrik. Dilengkapi juga dengan baterai 12 kWh yang bila terisi penuh bisa dipakai sejauh 35 km. Model ini populer di Eropa, namun tidak jadi dijual di Indonesia.
“Jadi, tuan-tuan, polisi Ukraina! Anda akan mendapatkan 651 unit baru dan unik modern hibrida ramah lingkungan crossover Mitsubishi Outlander PHEV. Masyarakat Ukraina berharap Anda layak atas inovasi ini. Sajikan dengan hormat. Tidak ada tekanan,” kata Avakov dalam pernyataan resminya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.