Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teka-teki Pengganti Mabua Harley-Davidson

Kompas.com - 07/02/2016, 13:35 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – Andai PT Mabua Harley-Davidson (MHD) dan PT Mabua Motor Indonesia (MMI) sebagai agen pemegang merek Harley-Davidson resmi mengumumkan mundur, diyakini akan sangat banyak investor yang tertarik menggantikannya.

Hal tersebut disampaikan Direktur Harley-Davidson Owner Group (HOG) Jakarta Chapter Sahat Manalu, (5/2/2016). Dirinya mengatakan, pemilik sepeda motor merek Harley-Davidson yang mencapai puluhan ribu adalah peluang menjalankan bisnis dengan sudut pandang yang berbeda.

”Mungkin buat Mabua, dulu gampang sekarang susah. Efisiensi terlambat dan beban cost terlalu tinggi. Sama saja dengan orang kegemukan, bebannya sudah terlalu banyak. Kalau masih kurus atau pemula bakal tetap kuat (lari),” kata Sahat kepada KompasOtomotif via sambungan telepon.

Lalu, bukankah beban pajak dari pemerintah yang memberatkan itu juga bakal dialami diler atau pemegang merek baru? Sahat menampik. Dirinya kembali merujuk ke pengandaian soal gemuk dan kurus.

”Kalau diler baru pasti bisa menyesuaikan. Misalnya, Mabua target per tahun 500 unit, kalau diler baru bisa targetkan cukup 50-100 unit. Tentu cost-nya beda, karena yang penting eksis dulu,” ujar Sahat.

Pengusaha properti dan kontraktor ini juga mengatakan bahwa yang perlu dilakukan diler atau ATPM baru bukanlah penjualan sepeda motor baru, melainkan service station. ”Kalau Mabua mengutamakan service station sudah jelas tak mungkin, karena mereka sudah begitu besar,” ucap Sahat.

Lalu, siapakah pengganti Mabua? Apakah dirinya tertarik menanamkan modal? Ditanya demikian, Sahat pun bungkam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Fakta Menarik Tekanan Udara Ban pada Mobil Listrik

Fakta Menarik Tekanan Udara Ban pada Mobil Listrik

Teknologi
Kualitas dan Harga Bersaing, Stellantis Tantang Mobil China

Kualitas dan Harga Bersaing, Stellantis Tantang Mobil China

News
Masalah Umum Motor Listrik Setelah Satu Tahun Pakai

Masalah Umum Motor Listrik Setelah Satu Tahun Pakai

Tips N Trik
Pengemudi Harus Ekstra Waspada Saat Melintas di Jalur Contraflow

Pengemudi Harus Ekstra Waspada Saat Melintas di Jalur Contraflow

Tips N Trik
Honda dan Nissan Merger, Ciptakan Grup Otomotif Terbesar Ketiga

Honda dan Nissan Merger, Ciptakan Grup Otomotif Terbesar Ketiga

News
Pembatasan Angkutan Barang saat Nataru Kembali Digelar Hari Ini

Pembatasan Angkutan Barang saat Nataru Kembali Digelar Hari Ini

Niaga
Jawa Timur Jadi Destinasi Utama Mudik Nataru 2024

Jawa Timur Jadi Destinasi Utama Mudik Nataru 2024

News
Layanan SIM di Jakarta Tutup Saat Libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025

Layanan SIM di Jakarta Tutup Saat Libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025

News
Kecelakaan Tol Pandaan-Malang: Truk Mundur Hantam Bus

Kecelakaan Tol Pandaan-Malang: Truk Mundur Hantam Bus

Tips N Trik
Risiko Berkendara Jarak Jauh dengan Motor yang Perlu Diketahui

Risiko Berkendara Jarak Jauh dengan Motor yang Perlu Diketahui

Tips N Trik
Aturan Ganjil Genap di Jakarta Masih Berlaku Hari Ini

Aturan Ganjil Genap di Jakarta Masih Berlaku Hari Ini

News
Arus Lalu Lintas Mudik Libur Natal 2024 Renggang, Ini Imbauan Polisi

Arus Lalu Lintas Mudik Libur Natal 2024 Renggang, Ini Imbauan Polisi

Tips N Trik
[POPULER OTOMOTIF] Hukum Tabrak Pengendara Motor yang Lawan Arah | Teknik Mengemudi yang Tidak Membuat Penumpang Mabuk | Jadwal Contraflow di Tol Jakarta Cikampek Selama Libur Nataru

[POPULER OTOMOTIF] Hukum Tabrak Pengendara Motor yang Lawan Arah | Teknik Mengemudi yang Tidak Membuat Penumpang Mabuk | Jadwal Contraflow di Tol Jakarta Cikampek Selama Libur Nataru

Feature
Imbas Kecelakaan Bus PO Tirto Agung, Lalu Lintas Tol Pandaan - Malang Terpantau Padat Marayap

Imbas Kecelakaan Bus PO Tirto Agung, Lalu Lintas Tol Pandaan - Malang Terpantau Padat Marayap

News
Kecelakaan Bus Tirto Agung di Malang, Pihak PO Menolak Berkomentar

Kecelakaan Bus Tirto Agung di Malang, Pihak PO Menolak Berkomentar

News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau