Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi Mau Bertarung Adil dengan Lorenzo

Kompas.com - 05/11/2015, 07:43 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Valencia, KompasOtomotif - Mendapat gelar juara dunia ketujuh MotoGP bisa jadi akhir mengesankan buat karir Valentino Rossi. Tapi buat pebalap paling senior pada musim ini, angan itu dihadang tantangan krusial hingga perlu diperjuangkan sampai titik penghabisan.

Keputusan penalti tiga poin dari Race Direction di GP Malaysia setelah bersenggolan dengan Marc Marquez dirasa memberatkan dan membuat perebutan gelar juara dunia di seri terakhir, GP Valencia, jadi tidak adil. Akumulasi penalti menjadi total empat poin musim ini merugikan Rossi sebab harus memulai balapan dari urutan paling belakang di seri selanjutnya di GP Valencia.

Rossi telah mengajukan banding ke Court Arbitration for Sport (CAS) dan berharap vonis dari GP Malaysia bisa dikurangi atau bahkan dibatalkan. Tapi karena keputusan itu bisa memakan waktu berbulan-bulan, ia meminta hukumannya ditunda sampai akhirnya ada keputusan resmi dari CAS.

Bila penangguhan diterima, maka Rossi bisa mengikuti kualifikasi seperti biasa untuk menentukan posisi start di GP Valencia. Sebagai gantinya, andai keputusan CAS akhirnya menyetujui hukuman itu maka kewajiban Rossi start dari paling belakang dilaksanakan di seri selanjutnya pada musim 2016. Kebijakan CAS dikatakan paling lambat diumumkan pada Jumat (6/11/2015).

Rossi vs Lorenzo

Rossi mengatakan aksi bandingnya ke CAS agar pertarungan di GP Valencia berjalan dengan adil. Perebutan juara dunia hanya menyisakan dua kandidat, ia dan rekan setim Yamaha Movistar Jorge Lorenzo yang tertinggal tujuh poin.

“Saya tetap menunggu untuk mendengar keputusan CAS, tapi saya berharap saya bisa bertarung normal dan berjuang untuk juara dalam posisi yang adil bersama Lorenzo. Di Valencia akan ada banyak penggemar dan saya senang akan itu. Saya akan berusaha yang terbaik di trek,” ujar Rossi seperti disitat dari Crash.net, Rabu (4/11/2015).

Pebalap berusia 36 tahun itu terakhir menjadi juara MotoGP pada 2009, tahun ini kesempatan emasnya mengumpulkan piala lebih banyak setelah sebelumnya menjadi runner up musim 2014. Rossi mengatakan ia mau menjawab segala drama di GP Malaysia dengan merengkuh juara dunia ketujuh MotoGP.

“Tujuan saya bekerja dengan kapabilitas terbaik dengan tim dan mencetak hasil tertinggi pada sebagian besar sesi untuk balapan pada Minggu dengan semua yang perlu saya ekspresikan dalam cara terbaik,” kata Rossi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kecelakaan Tol Pandaan-Malang: Truk Mundur Hantam Bus

Kecelakaan Tol Pandaan-Malang: Truk Mundur Hantam Bus

Tips N Trik
Risiko Berkendara Jarak Jauh dengan Motor yang Perlu Diketahui

Risiko Berkendara Jarak Jauh dengan Motor yang Perlu Diketahui

Tips N Trik
Aturan Ganjil Genap di Jakarta Masih Berlaku Hari Ini

Aturan Ganjil Genap di Jakarta Masih Berlaku Hari Ini

News
Arus Lalu Lintas Mudik Libur Natal 2024 Renggang, Ini Imbauan Polisi

Arus Lalu Lintas Mudik Libur Natal 2024 Renggang, Ini Imbauan Polisi

Tips N Trik
[POPULER OTOMOTIF] Hukum Tabrak Pengendara Motor yang Lawan Arah | Teknik Mengemudi yang Tidak Membuat Penumpang Mabuk | Jadwal Contraflow di Tol Jakarta Cikampek Selama Libur Nataru

[POPULER OTOMOTIF] Hukum Tabrak Pengendara Motor yang Lawan Arah | Teknik Mengemudi yang Tidak Membuat Penumpang Mabuk | Jadwal Contraflow di Tol Jakarta Cikampek Selama Libur Nataru

Feature
Imbas Kecelakaan Bus PO Tirto Agung, Lalu Lintas Tol Pandaan - Malang Terpantau Padat Marayap

Imbas Kecelakaan Bus PO Tirto Agung, Lalu Lintas Tol Pandaan - Malang Terpantau Padat Marayap

News
Kecelakaan Bus Tirto Agung di Malang, Pihak PO Menolak Berkomentar

Kecelakaan Bus Tirto Agung di Malang, Pihak PO Menolak Berkomentar

News
Kecelakaan Bus di Tol Lawang Malang, Ini Jalur Alternatif Hindari Macet

Kecelakaan Bus di Tol Lawang Malang, Ini Jalur Alternatif Hindari Macet

News
Perawatan Mobil Listrik yang Harus Dilakukan Sebelum Liburan Nataru

Perawatan Mobil Listrik yang Harus Dilakukan Sebelum Liburan Nataru

Tips N Trik
Produsen Rem Kendaraan Ini Memperluas Bengkel Rekanan

Produsen Rem Kendaraan Ini Memperluas Bengkel Rekanan

News
Nissan, Honda, dan Mitsubishi Sepakat untuk Merger

Nissan, Honda, dan Mitsubishi Sepakat untuk Merger

News
Truk Bermuatan Sayuran Kecelakaan di Tol Cikampek Km 57 Arah Jakarta

Truk Bermuatan Sayuran Kecelakaan di Tol Cikampek Km 57 Arah Jakarta

News
Bus Baru PO SAN, Pakai Bodi Supernova buatan Karoseri Stadabus

Bus Baru PO SAN, Pakai Bodi Supernova buatan Karoseri Stadabus

Niaga
Program Khusus Beli Mobil di Akhir Tahun, Angsuran mulai Rp 2,4 Juta

Program Khusus Beli Mobil di Akhir Tahun, Angsuran mulai Rp 2,4 Juta

News
Sedang Disempurnakan, Ini Bocoran Subsidi Motor Listrik 2025

Sedang Disempurnakan, Ini Bocoran Subsidi Motor Listrik 2025

News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau